03 - Cocok

705 76 0
                                    

Eunji

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Eunji

Jam istirahat jadi waktu yang paling gue tunggu. Selama beberapa jam tadi gue harus menghadapi cowok super aneh yang namanya malas gue sebutin untuk kepentingan tingkat emosi gue. Gue dan Bomi langsung menuju kantin seperti murid yang lainnya. Termasuk keempat sahabat gue dari kelas yang berlainan. Kami semua berkumpul di kantin. Seakan kantin menyajikan gula bagi semut dan kita semutnya.

"Anjir ya, tim gue nyebelin banget. Pengen ganti gue kalo bisa," ungkap gue saat kami berenam telah berkumpul di satu meja yang memang sering kami tempati di kantin.

"Siapa?" tanya Suzy, si cewek badai paling cantik yang duduk di depan gue.

"Anggota F12, Chanyeol tuh timnya dia." Bomi yang menyahut. Karena lidah gue masih alergi nyebut nama dia.

"Ooh," Krystal menelan baksonya sambil ber-oh ria. Dia sepupu sekaligus sahabat gue. Dia duduk di sebelah Bomi yang duduk di samping gue.

"Eiy, bukannya cowok di kelas lo anggota F12 semua ya?" tanya Seulgi. Cewek manis yang banyak  kecengannya. Tapi entahlah, gak ada yang nyangkut di hati dia.

"Hm," gumam gue tanpa niat. Gue melahap nasi goreng kesukaan gue di sekolah. Nasi goreng mami Jihyo. Enak. Pake banget. Sumpah gue gak promosi.

"Tim buat apaan?" kali ini si kalem Hera yang bertanya. Dia duduk di sebelah Seulgi sambil menghadapi rotinya yang selalu ia beli di kantin atau minimarket.

"Kata pak Heechul sih buat kalo ada kerja kelompok pelajarannya. Dan gak bakal diubah selama setahun biar gampang. Gitu," jelas Bomi.

"Terus Eunji gak suka sama teman satu timnya?"

"Iya," sahut gue. "Sengsara banget kan?! Aghhh!!" pekik gue sambil memainkan nasi goreng dengan sendok.

"Lo bilang apa? Sengsara? Lo buta apa gimana sih, Nji? Lo satu tim sama Chanyeol, gila!" kata Suzy dengan wajah tak habis pikir.

"Iya. Lo yakin ngerasa sengsara? Banyak yang mau temenan sama dia. Lo dapat kesempatan instan, malah ngerasa sengsara?" tanya Krystal dengan tenang.

"Kalian nggak tahu sih! Dia tuh nyebelin parah! Nggak kuat gue ngadepin dia!" kata gue menjelaskan.

"Nyebelin gimana?" tanya Seulgi.

"Nyebelin. Pokoknya nyebelin! Dia udah ngerusak hari pertama gue di kelas duabelas. Dia udah ngancurin satu tahun gue namanya,"

"Apaansi lo Nji, lebay deh," komentar Krystal seraya mendorong mangkok baksonya ke tengah karena sudah habis.

"Kok lebay sih?" kata gue seraya mencebik.

"Sekarang gini. Lo satu tim sama Chanyeol, cowok super kece yang banyak banget degemnya. Terus lo bilang dia nyebelin parah dan ngerasa sengsara. Gue jelas sepemikiran dengan Krystal. Lo lebay," tunjuk Suzy ke wajah gue dengan sumpit mie ayamnya.

Sing For YouWhere stories live. Discover now