18. Another Sweet Moment

419 46 0
                                    

"
“Kau tahu, Ae-chan? Jika kau tersenyum seperti ini, orang lain yang tidak benar-benar mengenalmu tak akan tahu jika kau memiliki jiwa pendendam yang bersemayam di tubuhmu.” Kyuhyun memperlihatkan hasil jepretannya tadi pada Hyun Ae.

Gadis itu mengambil ponsel milik Kyuhyun dan mulai mengamati foto yang baru saja Kyuhyun ambil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis itu mengambil ponsel milik Kyuhyun dan mulai mengamati foto yang baru saja Kyuhyun ambil. Hyun Ae menyunggingkan senyumannya. “Kau benar, Bby.”

Kyuhyun mengacak gemas rambut Hyun Ae. Dia membungkukkan agar wajahnya sejajar dengan Hyun Ae. Tangan kanannya masih berada di puncak kepala Hyun Ae.

“Jadi, jangan marah-marah terus, ya? Jujur saja, aku lebih senang melihatmu tersenyum seperti ini.”

Blush!

Hyun Ae merasa jika wajahnya memanas. Kelopak matanya berkedip gugup. Kata-kata Kyuhyun berhasil membuat detak jantungnya menjadi tidak normal.

“Ap—apa yang kau bicarakan, Bby?” Hyun Ae menyingkirkan tangan Kyuhyun yang berada di kepalanya. Ia benar-benar tidak tahu harus berbuat apa sekarang. Salah tingkah!

Kyuhyun tersenyum. Ia juga menyukai saat Hyun Ae sudah mulai tsundere. Menggemaskan sekali!

Cuph.

Tanpa aba-aba, Kyuhyun mendaratkan sebuah kecupan manis di dahi Hyun Ae. Hyun Ae terkejut akan perlakuan Kyuhyun yang tiba-tiba ini. Tapi, ia pun tak menolak.

Kyuhyun menyeringai. Ia menempelkan kening keduanya. Kedua matanya menatap Hyun Ae dengan intens. Membuat gadis itu semakin gugup.

Ho-ho! Cho Kyuhyun, kau benar-benar berbakat membuat Hyun Ae seperti ini, ya?

Entah kapan Kyuhyun melakukannya. Yang pasti, punggung Hyun Ae sudah menyentuh batang pohon. Kedua tangan Kyuhyun menempel pada batang pohon di belakang Hyun Ae, mengunci tubuh gadis itu. Sejak tadi, ketika mendorong Hyun Ae, ia sama sekali tidak melepaskan keningnya dari kening Hyun Ae.

Cuph.

Lagi. Kyuhyun mencium Hyun Ae. Tapi, kali ini sasaran bibir seksi Kyuhyun adalah bibir cherry nan tipis milik Hyun Ae. Wajah Hyun Ae semakin bersemu merah.

“Bby, bagaimana jika ada yang melihat kita?” Manik hazel Hyun Ae bergerak gelisah. Ia takut jika orang lain memergoki mereka berdua.

“Bukankah itu bagus?” Kyuhyun kembali menyeringai. “Kita akan memberikan tontonan gratis kepada mereka.”

“A—APA?!” Kedua mata Hyun Ae membulat sempurna. “Yak! Mmmphht—”

Ucapan Hyun Ae terhenti karena Kyuhyun membungkam bibirnya dengan bibir tebal milik pria itu.

“Berisik. Cukup nikmati saja.”

Cuph. Cuph. Cuph.

Kyuhyun terus mengecup bibir Hyun Ae sebelum akhirnya melumat gemas bibir gadis itu yang membuatnya selalu ketagihan. Bibir cherry milik Hyun Ae seperti opium baginya. Membuat Kyuhyun ingin lagi, lagi, dan lagi.

Mereka berciuman. Ditemani semilir angin dan daun-daun yang mulai menguning dan berjatuhan ke tanah. []

AeKyu's Moments[📚] [❄]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang