Its Hurt

UKS

Hari ini adalah seminggu aku menjadi siswi SMA. Namaku Amelia Putri Nastasya biasa teman temanku memanggil dengan sebutan Amel. Namun, keluargaku lebih suka memanggilku dengan sebutan adek. Karena aku adalah anak kedua dan paling kecil.
Kakaku bernama Muhammad Zidhan Haikal, biasa dipanggil ka Zidhan.
Ia nemiliki wajah yang ganteng sehingga banyak yang menyukainya. Aku satu sekolah dengannya. Sehingga kami selalu berangkat sekolah bareng bahkan,pada saat istirahat kami sering ke kantin bareng. Jadi tidak heran bila banyak kaka kelas yang menyukai ka Zidhan iri denganku. Namun,tetap saja walaupun banyak yang menyukai ka Zidhan ia hanya mencintai seseorang yaitu ka Gaby. Mereka saling mencintai tapi sayang mereka gengsi untuk mengungkapkannya. Kalau aku?, Aku belum ada yang bisa menempati hatiku. Menurutku semua lelaki sama saja. Sama-sama hanya bisa memulai tapi tidak bisa mempertahankan. Banyak cowok yang nembak aku tapi aku tidak suka dan akhirnya kutolak. Sombongnya diriku.

*Bel istirahat berbunyi*

Aku bersiap siap untuk turun dengan temanku yaitu Gita,dia adalah teman sebangkuku. Kali ini aku tidak ke kantin bersama ka Zidhan karena Gita mengajakku ke kantin bareng. Saat makan di kantin tiba tiba kepalaku sedikit pusing dan aku meminta Gita untuk menemaniku ke UKS.
"Git pala gue pusing masa tiba tiba, anterin ke uks yuk"mintaku dengan wajah pucet.
"Iyaa,muka lo pucet banget Mel. Ayoo gue anterin!!"sambil menarik tanganku.
Di UKS suasananya sangat sepi dan dingin. Aku meminum obat pusing yang ada di UKS namun bel masuk pun berbunyi.

"Mel udah masuk nih,lo gue tinggal sendiri gapapa kan?nanti gue izinin deh ke bu Mira". Aku hanya mengangguk karena kepalaku pusing sekali.
Setelah Gita meninggalkanku sendiri aku tertidur.
30 menit berlalu aku terbangun dan melihat benda kotak berlogo apel. Dan aku melihat ada notif line dari ka Zidhan.

                          Zidhan Haikal
Dek gak ke kantin?

Aku baru melihat line dari ka Zidhan, padahal ia mengchatku pada saat aku istirahat. Aku hanya read line darinya saja. Karena bt aku mendengarkan musik dan menyanyi pelan.

Whene you say im just a friend to you

Cause friend dont do the things we do

Everybody know you love me to

Tryna be careful.....

Suaraku terhenti ketika mendengar suara pintu UKS terbuka.
"Loh ko berhenti?padahal bagus loh suaranya"katanya dengan senyum. Aku tidak mengenalnya, ia memakai baju olahraga dan sepertinya ia seniorku.

"Hehehe gapapa ko"jawabku malu.

"Gue Nathan kelas 11 IIS 4"sambil menyodorkan tangannya.
Aku menggenggamnya dan mengenalkan diriku "Amel ka 10 IIS 3". 
Dia langsung melepaskan tangannya dan mencari kotak p3k.

"Tangannya kenapa ka?sini aku obatin"aku langsung beranjak dari kasur dan membantu ka Nathan mengobati luka ditangannya.
Aku sedikit mengerti cara mengobati luka, karena dulu pas SMP aku adalah anak PMR.
Namun, sekarang aku lebih memilih eskul basket dan karate. Selesai mengobati luka ka Nathan aku membersihkan kotak p3knya.
"Boleh minta id line kamu mel?"sambil memberikan hpnya kepadaku. Aku bingung harus memberi id lineku atau tidak.

"Maaf ka kita baru saja kenal, lain kali kalo kita ketemu lagi mungkin aku kasih"jawabku sambil senyum.

"Okedeh gue keluar dulu ya",ia langsung pergi meninggalkanku sendiri di UKS.

Tiba tiba saja Lineku kembali bunyi. Dan ternyata ada notif dari ka Zidhan dan Faisal teman sekelasku lebih tepatnya cowo yang disukai oleh Gita, namun ia lebih dekat kepadaku dibandingkan ke Gita. Aku membuka chat dari ka Zidhan
                      

                       Zidhan Haikal
Jangan di read doang
Pulang sama siapa dek?
Kaka mau rapat OSIS nih
Oi
Bales coeg
Adek laknad lu ah
                          Yaudah gue naik ojek

Ka zidhan memang seperti itu, selalu mau aku membalas linenya dengan cepat. Oh iya ka zidhan adalah wakil ketua OSIS di SMAku.
Namun, sampai detik ini aku belum tau dan mengenali sosok ketua OSIS SMAku. Karena saat MOS aku sakit dan tidak masuk sekolah.

Aku membuka chat dari Faisal.

                        Raihan Faisal
Mel sakit apa??
Mel jawab dong mel
Mel semoga cepet sembuh ya
          Cuma pusing ko sal, iya makasih

Aku bingung kenapa Faisal begitu perhatian denganku. Padahal yang menyukainya adalah Gita,bukan aku.

Bel pulang berbunyi, aku langsung ke kelas untuk mengambil tasku. Saat di tangga menuju kelas, aku melihat cowo menggunakan blezer OSIS ia menatapku senyum.
Lalu aku senyum juga kepadanya. Aku tidak mengenalnya namun sepertinya aku pernah bertemu dengannya. Soalnya, anak OSIS sering sekali rapat dirumahku bila hari libur. Jadi mereka tidak asing lagi denganku.

Saat dikelas suasananya benar benar sepi dan tinggal tasku saja. Gita telah merapihkan barang barangku dan ia menuliskan sesuatu di meja.

"Maaf ya mel gabisa anterin ke UKS gue ada acara keluarga jadi harus buru buru". Ia sangat baik padaku, sampai harus merasa bersalah karena tidak mengantarkan tasku ke UKS padahal ini saja sudah lebih dari cukup.
Tiba tiba saja hp ku bunyi dan ada telepon dari ka Zidhan.

Hallo dek?

Iya kenapa?

Sakit apa lo?gabilang bilang kan kalo sakit untung gue ketemu Gita

Hehehee

Lo dmana dek? Gue sama anak OSIS rapat dirumah nih soalnya sekolah mau ada rapat

Dikelas lagi ngambil tas

Yaudah sini keruang OSIS

Mager ah

Yahelah yaudah tunggu kelas

Ngapain?

Gua otw

Dih

Udah diem

Yeyeyeye

Selesai menelpon aku kedepan kelas dan aku berdiri di balkon.
Namun, ka Zidhan sudah datang dengan cowo yang tadi bertemu denganku di tangga.