Bab 9

46.8K 2.8K 35
                                    

"TIDUR !! KATERINE !" Bentak Christian sambil menatap tajam kearah Kate. Kate pun langsung turun dari ranjangnya dan berlari pergi keluar dari kamarnya. Sudah dua kali Christian membentak Kate dan sudah beberapa kali Christian menyakiti hati Kate.

--------

Christian pun langsung mengejar Kate

"Kate !" Teriak Christian frustasi. Kate sudah berlari terlalu jauh hingga tak terlihat keberadaannya sekarang. Sudah beberapa kali Kate mengatakan bahwa dia tidak suka dibentak dan Christian selalu membentaknya. Jadi itu salah Christian bukan ?

"Bagaimana bisa dia berlari secepat kilat." Guman Christian frustasi sambil membukukkan badannya karena terlalu lelah untuk mengejar Kate.

Sedangkan Kate, dia berlari menuju ke lantai paling atas di rumah sakit, disana dia bisa melihat keindahan Seattle dimalam hari secara langsung tanpa dihalangi oleh kaca. Kate duduk sambil menangis.

"Kenapa dia selalu membentakku.." Guman Kate lirih sambil mengusap air matanya kasar dan memeluk kedua kakinya sambil menompa dagunya.

Menangis. Itu yang bisa di lakukan Kate, hanya Christian yang berani membentaknya selaku orang asing. Christian selalu menyakitinya entah dengan cara apa pun.

"Miss Hill ?"Panggil seseorang sambil mendekati Kate dan Kate hanya menatap pria yang tengah berjalan menghampirinya setelah itu Kate langsung memalingkan wajahnya.

"Kenapa kau kemari, Dokter ?"Tanya Kate tanpa menatap Mark yang tengah duduk disebelah Kate.

"Untuk menikmati malam." Jawab Mark santai. Sedangkan Kate tak menjawab sama sekali.

"Apa yang membuatmu menangis ?"Tanya Mark sambil menatap Wajah Kate yang tertutupi oleh rambutnya.

"Aku tak menangis." Jawab Kate.

"Aku bisa mendengar isakan tangismu." Ucap Mark sambil menatap bintang yang menghiasi langit malam.

"Apa karena Dolly, kau menangis ?" Tanya Mark yang membuat Kate menatapnya sambil mengerutkan dahinya.

"Dolly ?" Tanya Kate bingung yang dibalas deheman oleh Mark.

"Siapa Dolly ?"Tanya Kate lagi.

"Dolan.. Christian dolan.. Bagaimana kau tidak bis—." Ucap Mark.

"Nama yang aneh.."Ucap Kate sambil memalingkan wajahnya menatap kearah langit malam.

"Kau menyukai Cristian ?" Tanya Mark.

"Tidak." Jawab Kate mantap.

"Benarkah ?"Tanya Mark sambil tersenyum menggoda.

"Benar." Jawab Kate yang dibalas kekehan oleh Mark. Dan tiba-tiba ponsel Mark pun berdering dan dia pun menatap layar ponselnya "Dolly."

"Christian menelfonku." Ucap Mark sambil menatap Kate.

"Apa urusannya denganku ?"Ketus Kate tanpa menatap Mark sama sekali.

Mark pun langsung mengangkat telfon dari Christian.

"Kau melihat Kate ?" Tanya Christian to the point dibalik telfon.

"Wow wow wow.. Slow down, brother. Dia sedang bersama denganku, jadi kau—" Belum sempat Mark meneruskan perkataannya, Christian langsung menyelanya dengan suara geram.

"Bagaimana bisa dia bersamamu ? Sialan kau. Kembalikan dia ketempat asalnya." Ucap Christian marah dan sedangkan Mark hanya tertawa mengejek.

"Kau terlalu berlebihan. Memang kau pikir dia siapa ? Hewan ? Hahaha." Ucap Mark sambil tertawa.

"Jangan bercanda. Bawa dia kembali kekamarnya, sialan." Umpat Christian dengan kesal.

Jerk Man In SuitsWhere stories live. Discover now