1. Do Not Trust Fate - Min Yoongi/Park Jimin

27 (END)

Dah akhir neeeehh.. komennya tolong

Kecup basah mina dari Yoongi :*****

***

Rasa bersalahnya.
Rasa tak bisa memaafkan dirinya.
Membuat dia tak pernah mampu mengucapkan kata itu.
Besar pengorbanan yang telah dilakukan Jimin, membuat ia semakin lama semakin terpuruk dalam kubangan yang ia buat sendiri.
Yoongi tak pernah memaafkan dirinya.
Dengan tak memaafkan dirinya ia dapat dan mampu melihat Yoon Bo Ra, gadis yang paling dicintainya tersenyum pada orang yang gadis itu pilih.

Keegoisan yang menyuruhnya hanya diam di bawah bayang-bayang tameng sang ibu membuat ia sekarang menyiksa hatinya terdalam.

Hyeri merasakannya
Dada sesaknya.
Kata yang tak pernah dapat Yoongi ucapkan kepada Hyeri menjadi bukti bahwa hidupnya di masa lalu terlalu berpengaruh besar hingga membuatnya lupa bahwa ada Hyeri yang berdiri di sini ... di masa depannya.

Walau Tuhan merestui.
Walau Altar dan orang tua mereka menjadi saksi.
Tapi kata itu belum pernah terucap.
Begitu juga dengan Hyeri
Hidup Hyeri tak pernah sebahagia ini.
Nama Jimin tersimpan rapat jauh di dalam hatinya yang terdalam.

Hyeri takkan pernah memunafikkan itu
Tapi walaupun begitu, Yoongi telah menjaga ruangan itu dengan lilin yang ia sangga dengan kedua kakinya.

Lelaki itu menepati janjinya!

Lalu apa lagi yang Hyeri tuntut. Hanya tinggal menikmati dunia dan terus menjalaninya.

Yoongi-ah,
Aku berjanji...jika di kehidupan selanjutnya kita dipertemukan.
Aku akan meminta pada Tuhan untuk membuatmu bertemu denganku terlebih dahulu.

Hyeri-ah,
aku berjanji. Jika di kehidupan selanjutnya kita dipertemukan.
Aku akan membuat hanya namamu yang terukir dan bertahta satu-satunya di hatiku.

Karna mereka saling mencintai dalam diam.
Karna mereka mencintai dengan cara mereka sendiri.
Karna mereka tau di hati masing-masing telah dulu terisi.
Karna mereka paham bahwa orang yang mereka tatap sekarang ini adalah nafas mereka.
Karna orang yang mereka tatap adalah takdir mereka yang telah ditetapkan.

Karna itu mereka tidak pernah bisa melawan.

Salam

Min Yu Ri

TAK

"Kenapa kau melempar ponselmu, Ni Na-yya?"

"Aku benci dengan fanfiction ini, Ki Ra-yya."

"Bukankah itu fanfiction yang paling kau suka?" tanya Ki Ra meyakinkan.

"SIAPA BILANG?!"

"Itu dulu kau menangis-nangis padaku karna kisah Bo Ra begitu tragis. Kau lupa?"

"Asal kau tahu ya. Aku berharap dia mati."

"Kenapa begitu?"

"Biar aku bisa menikah bersama Jimin. Hehehe," ucap gadis Han itu tak tau malu.

"Bukankah kau menyukai Namjoon?"

"Omo! Benar juga aku sampai lupa dengannya."

"Aku dengar cerita itu kisah asli dari orang tua si penulis?" tanya Ki Ra sekali lagi.

"Aku mendapat kabar sih begitu, Sudahlah ... lupakan! Aku takkan mau membaca fanfiction itu lagi. Aku pergi, Ki Ra-yya."

"Dasar gadis dekil. KAU SUDAH MEMBACANYA RIBUAN KALI ASAL KAU TAHU. YAK BAWA PONSELMU! YAK HITAM! AIISSSHH."

END

Ya begitulah, cinta kadang egois. Seperti Min Yoongi yang mencintai Bo Ra begitu dalam namun begitu pengecut untuk membiarkan gadis itu bahagia bersama lelaki pilihan hatinya.

Yoongi masih belum tau bahwa tingkat tertinggi dalam sebuah cinta adalah merelakannya untuk bahagia walau dirinya bukan alasan kenapa gadis itu bisa bahagia

Terima kasih Bayi SGM sudah mau membaca dan berkorban dengan darah keringat dan air mata.

Sampai jumpa dicerita mina yang lainnya yah😄😄😄😄😍😍😍😍😍

Kecup basah mina dari Yoongi laki-laki yang telah ditakdirkan untuk jadi kehaluan mina :*****