8

5.8K 975 236
                                    

Kecup mata, hidung, bibir skip dari Yoongi :*****

***

Mobil itu melaju tepat saat Hyeri baru ke luar dari gerbang. Gadis itu sangat tau siapa yang masuk ke dalam mobil itu. Beberapa kali Hyeri sempat melihat ini terjadi. Jimin lelaki yang dicintainya pergi bersama seorang gadis yang sering menjemputnya ke sekolah.

Hyeri tidak begitu jelas melihat siapa si gadis. Tapi Hyeri bisa melihat bahwa gadis itu juga memakai seragam sekolah, dan Hyeri tau seragam itu berasal dari salah satu sekolah seni paling elit di Seoul.

Apa gadis itu yang berbicara dengan Jimin ditelepon waktu itu batinnya. Siapa gadis itu? Apa adiknya? Apa itu kekasih Jimin. Oh tidak. Jangan sampai itu benar-benar terjadi, pikir Hyeri.

Hyeri masih berkutat dengan pikirannya saat dirinya dikagetkan dengan suara klakson mobil yang melintas tepat di sampingnya. Ia menengok ke arah sumber suara. Itu mobil Jungkook.

Siapa lagi yang memakai mobil mencolok berwarna merah itu kalau bukan Jeon Jungkook. Mobil itu lalu berhenti. Kepala seorang gadis menyembul dari kursi penumpang.

"Hyeri-ah. Mari ikut bersama kami. Jungkook akan mengantarmu ke rumah."

Yujin tersenyum dan melirik Jungkook yang berada di sampingnya. Tatapan mereka beradu, dan dapat Hyeri lihat sinaran cinta dari kedua pasang bola mata itu.

Sungguh indah dilihat.

Apalagi seorang Jeon Jungkook yang terkenal cuek itu sekarang melihatkan tatapan bahwa gadis di sampingnya adalah hidupnya.

Sungguh luar biasa.

Bahkan Hyeri yang hanya melihatpun bisa merasakan kebahagian itu, apalagi seorang Ahn Yujin.

Setelah kejadian hari itu. Jungkook berubah. Ia terang-terangan melihatkan pada semua orang bahwa Yujin adalah kekasihnya.

Walaupun itu tak mudah bagi Yujin karna mendapatkan perlakuan kasar dari beberapa orang yang tidak menyukainya, tapi Jungkook takkan membiarkan gadis itu sendirian.

Ia melindunginya, melindunginya habis-habisan. Bahkan Jungkook pernah ke luar dari kelas di tengah-tengah ujian karna belum melihat Yujin yang sudah lama izin untuk ke toilet beberapa hari lalu.

Ternyata gadis itu basah kuyub dan terduduk di toilet cukup lama karna disiram oleh seseorang dari bilik kamar mandi lainnya. Untung saat itu Jungkook membawa jaketnya. Sungguh manis bukan.

Hyeri tersenyum.

"Tidak, terima kasih Yujin-ah. Aku sudah berjanji pulang bersama Chaeri."

Yujin mempautkan bibirnya. Menggemaskan.

"Hm ... baiklah. Kapan-kapan kita pergi bersama, ya?" Yujin meraih tangan Hyeri dan merangkulnya dari dalam mobil. "Hati-hati di jalan, oke!"

"Ya ... kau juga! Jungkook-ah, hati-hati mengemudinya." Hyeri melambaikan tangannya pada Jungkook yang tersenyum padanya.

Sambil mengusap kepala Yujin, Jungkook membalas ucapan Hyeri.

"Siap ... aku takkan melukai gadis manis ini."

Yujin tersipu malu. Ia benar-benar salah tingkah. Yujin belum terbiasa dengan perlakuan manis Jungkook.

Karna dua tahun ini ia cukup terbiasa dengan ketidakpedulian lelaki itu. Betapa senang ia saat ini. Hatinya menghangat.

Mobil Jungkook pun akhirnya menghilang dari pandangan Hyeri berbaur bersama pengendara yang lainnya di jalanan.

Sebenarnya Hyeri berbohong kalau ia pulang bersama Chaeri saat ini. Karna tadi Chaeri pamit duluan karna sahabatnya itu akan dijemput oleh Mark Sunbe. Entahlah Hyeri bingung dengan hubungan mereka. Hyeri tidak berani bertanya kepada Chaeri. Ia takut gadis itu tersinggung.

1. Do Not Trust Fate - Min Yoongi/Park JiminWo Geschichten leben. Entdecke jetzt