My Love From Jupiter

Dream

Daniel's POV

"Daniel kau..."

Kevin terdiam menatapku dan Athena yang berciuman diatas sofa diruanganku.

Sakit?

Ya. Hatiku sakit dan hancur untuk kesekian kali. Aku selalu hancur jika berhadapan dengan gadis ini.

Aku bisa menciumnya tapi ciuman datar dan tak ada rasa apapun darinya. Aku mungkin orang yang jahat sama seperti Nathan yang hanya memanfaatkannya. Bedanya aku mencintainya melebihi diriku sendiri.

"maaf.."

Ucapku pelan, emosiku sudah mulai turun. Kesal dan marah saat aku mengetahui bahwa Athena benar-benar berkencan dengan Justin. Tapi apa yang baru dia katakan tadi? Perjanjian?!

Perjanjian sialan!

Aku akan bersabar. Enam bulan kan?

Aku memeluk Athena, tubuhnya terasa dingin dan aku menyadari sesuatu yang membuatku membeku.

Dia takut?

Aku lihat wajahnya yang pucat pasi seolah aku bukanlah aku melainkan orang lain.

Orang itu??

Pria yang menghancurkan hati Athena. Pria yang membuatnya menjadi wanita tak terjamah dan wanita dingin.

Pria yang seharusnya melindunginya bukannya melecehkannya sehingga dia menjadi seorang pembunuh.

Tubuhku menegang saat mengingat kejadian itu. Kejadian 7 tahun lalu saat kulihat gadis yang kacau duduk disudut dengan pisau berlumuran darah ditangannya.

Ketakutan terpancar dimatanya dan tidak ada air mata hanya kepedihan yang tertahan.

"maafkan aku Athena..."bisikku seraya memeluknya.

Berusaha menenangkannya dan mengembalikan kesadarannya yang terampas. Inilah kelemahanku, aku akan luluh oleh mata kosongnya yang pasrah seolah dunia sudah berakhir.

"Athena..."aku menciumnya dengan pelan dan berusaha menariknya kembali ke duniaku.

"remember your dream Athena..."

Bola matanya bergerak menatapku dan aku tersenyum padanya.

"Daniel..."

Ucapnya pelan dan akupun tersenyum dan tertawa.

"kau membuatku kawatir...maafkan aku yang tadi mengamuk..."

Plak!!

Sebuah pukulan kurasakan menghantam kepalaku.

Aku menoleh dan tampak wajah Kevin melotot kearahku.

"dasar pria mesum!"

"apa??!"

Teriakku tidak terima dan begitulah akhirnya. Aku akan selalu bertengkar dengan Kevin dan Athena akan tertawa.

Aku lega jika kemarahanku bisa membuatnya berterus terang dan mempercayaiku.

Seperti mimpiku, menjadi orang yang paling dia percayai didunia ini. Dan mimpinya?

Mimpinya hanya sederhana...

Melupakan kisah pilu itu...

Menghilangkan trauma itu...