06 -It's For You-

48 3 0
                                    

B

+++

"Salju~~ Salju~~" ucap Yongshin riang sembari mengenakan kaus kakinya di ruang tengah.

Bongshin keluar kamar dengan pakaian hangat dan syal tebal di lehernya sembari merapikan sandangan tas, ia berhenti mendengar Yongshin menyanyikan lagu tentang salju yang gadis itu dengar entah darimana. Sejak kecil selalu lagu itu yang dinyanyikan sang gadis ketika salju turun. Ia menahan tawa sembari menghampiri adiknya.

Yongshin bangkit setelah mengenakan kaus kakinya, "Oh.. Kak Bongshin.." Sapanya begitu melihat sang kakak.

Bongshin tersenyum lucu, "Lagu itu kau dengar darimana sih? Kakak tidak pernah mendengar aslinya.."

Yongshin tertawa kecil, "Lagu itu di ciptakan Seungwoo ketika kami bermain salju di depan rumah.." Ceritanya.

Bongshin tertawa kecil, "Kalian ada-ada saja.." Ucapnya.

Miryoung keluar dari dapur bersama nampan tiga gelas susu hangat, "Sudah akan berangkat? Minum ini dulu agar kalian tidak kedinginan.." Ucapnya, "Oh iya, Yongshin.. Panggilkan Seungwoo juga.." Ucapnya.

"Oke bi.." Ucap Yongshin, lalu berlari kecil keluar rumah. Di depan Honggak dan Sunggak sedang membersihkan jalan setapak agar tidak licin karena salju.

"Hei sayang, sudah akan pergi?" Tanya Honggak.

"Belum ayah, aku ingin memanggil Seungwoo.." Ucap Yongshin memberitau.

Sunggak tersenyum melihat keimutan keponakannya, saat itu ia melihat Seungwoo keluar dari rumah bersama neneknya. "Ohh.. Itu Seungwoo.." Ucapnya, "Selamat pagi, nek.." Sapanya

Honggak dan Yongshin menoleh.

"Nek, selamat pagi.." Sapa Honggak dan Yongshin hampir bersamaan.

Nenek Seungwoo tersenyum, "Iya, selamat pagi.." Ucapnya, ia menghembuskan nafas panjang melihat halamannya di penuhi salju. "Aduuuh.. Halamanku di penuhi salju, bagaimana aku membersihkannya.."

"Aku akan membersihkannya sepulang sekolah, nek.." Ucap Seungwoo memberitau.

"Eiiii.. Tidak perlu, paman dan paman Sunggak akan membantu nenek.." Ucap Honggak.

Seungwoo tersenyum malu, "Terima kasih, paman.."

"Seungwoo, Bibiku menyiapkan susu hangat untuk kita.. Ayo.." Panggil Yongshin.

Seungwoo mengangguk, "Baiklah.." Ia memandang neneknya, "Nek, aku pergi.." Pamitnya.

Nenek tersenyum lebar sembari mengelus rambut Seungwoo, "Hati-hati dijalan.." Ucapnya.

"Iya nek.." Ucap Seungwoo, lalu melangkah ke rumah Yongshin.

Sembari menunggu Seungwoo, Yongshin melihat gundukan salju dan menghamburkannya ke udara. "Salju!!" Soraknya riang.

Honggak terkejut melihat gerakan tiba-tiba Yongshin, lalu tertawa lucu. "Yongshin, salju itu sudah ayah kumpulkan.."

"Salju!!" Sorak Yongshin girang dan menghamburkan gundukan salju yang lain.

Sunggak tertawa dan ikut menghamburkan salju yang ia kumpulkan tadi. "Salju!!" Soraknya.

Bongshin yang muncul di pintu depan tertawa melihat adik dan pamannya bermain salju di halaman.

Yongshin tertawa girang dan menghambur-hamburkan salju ke arah ayah dan Seungwoo yang baru muncul.

Seungwoo tertawa sembari membersihkan salju di bajunya.

"Salju pertama!" Sorak Sunggak lagi dan menghampurkan salju ke udara.

"Wuhuuu!!" Sorak Yongshin riang.

See You Later.. (2016 Re-upload)Where stories live. Discover now