BAB EMPAT PULUH.

1.6K 85 15
                                    

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK

DENGAN CARA VOTE AND KOMEN.

.
.
.

Hargai pengarang ini dengan vote dan komen ya, gratis kok🤗

Makacihh

Happy Reading

.
.
.

🐊🐊🐊

***

Brianna benar-benar menuruti perintah dari Jos. Perempuan itu ikut berdiri lalu melangkah pergi dari meja makan. Sementara ketiga pengawal yang ditinggal tetap melongo melihat tingkah pasangan suami istri yang sedingin es itu, padahal mereka baru saja menjadi pasangan suami istri.

"Wah, sepertinya menikah itu menyeramkan," gumam Zad kemudian mendapatkan lirikan tajam dari Ugo.

Zad lantas mengatupkan mulutnya lalu kembali memakan makanannya begitu pun dengan Nan yang memilih diam. Sejak kejadian semalam mereka berdua tidak berani berbuat apa-apa, bahkan untuk menjenguk Rommy saja mereka tidak berani.

Sementara itu Brianna telah berada di luar rumah klasik bergaya Amerika. Para pelayan juga ragu-ragu untuk menyapa Brianna selain karena Brianna adalah istri dari tuannya, bahasa mereka juga berbeda sebab Brianna juga tak pandai berbahasa inggris.

Jos benar-benar menunggunya. Pria itu sudah berada di dalam kursi kemudi. Jos melirik sebentar pada Brianna. "Masuk,  Anna. Jangan menyuruhku untuk mengulang ketiga kalinya."

Brianna menghela napas lelah. Ia tidak membalas, tetapi tetap menuruti perintah Jos. Brianna lantas berjalan lagi dan masuk ke dalam mobil sport bewarna hitam mengkilap itu.

Tanpa banyak bicara lagi, Jos menghidupkan mobilnya dan menjalankan kendaraan itu keluar dari pelantaran rumahnya yang besar nan luas.

Brianna juga tidak bertanya mau dibawah ke mana dirinya sebab Brianna tahu, itu semua akan percuma.

Di jalanan Jos mengebut ugal-ugalan, dia membanting setir ke kanan dan ke kiri. Namun, tetap saja Brianna tidak membuka suaranya. Perempuan itu tetap duduk dengan tenang hingga membuat Jos hilang kendali atas kekesalannya.

Tidak pernah ada seorang wanita yang mendiamkan Jos setelah mereka bercinta. Namun, istrinya itu sangat berani sekali mendiamkannya begitu lama.

Tunggu, bukankah Brianna tidak bersuara hanya selama sepuluh menit saja, tetapi Jos sudah merasa tidak terima?

"Kau akan diam saja?" tanya Jos yang sudah tidak sanggup membungkam mulutnya.

Brianna memalingkan wajah. "Tidak ada yang perlu saya katakan."

Jos lantas membelokkan setir ke kiri dan mendadak mengerem mobilnya hingga bannya berdecit keras. Tubuh Brianna juga hampir terpental ke depan. Namun lengan Jos segera menahannya.

Napas Brianna sedikit memburu seraya menatap tajam lengan Jos yang melindunginya.

Jos menggertakkan gigi kemudian menatap Brianna dengan nyalang. "Kita sudah sepakat, Anna. Kau sendiri sudah menandatangi kontrak denganku. Sesuai dengan kontrak kita, aku bisa menyentuhmu di mana pun aku mau. Dan kau sekarang sangat marah padaku?"

Scandal CassanovaDove le storie prendono vita. Scoprilo ora