.
.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ceklek
Indah mengerutkan dahinya ketika melihat oniel masuk ke kamar
" Kenapa jadi lesu gitu " gumam indah
" Ekhem " dehem indah
Oniel menoleh
" Apa ? " Tanya oniel
" Mana air nya ? " Tanya indah
Oniel langsung melihat botol yang dia pegang
" Tuh kan lupa " gumam oniel
" Mas " panggil indah
" K-amu benar kalo aku memang pelupa " ucap oniel terkekeh pelan
" Tunggu sebentar " ucap oniel ingin pergi ke bawah
" Gak usah,lupakan air nya " ucap indah
" Hah " ucap oniel
" Tidurlah ini sudah malam " ucap indah
" Air nya ? " Tanya oniel
" Tidak penting " jawab indah cuek
" Tidur " ucap indah
" I-ya " ucap oniel
Setelah itu Indah merebahkan tubuhnya
" Indah " panggil oniel ragu ragu
" Hmm " dehem indah
Oniel berdiri di samping indah
" I-ni ada uang bulanan buat kamu sama anak anak " ucap oniel
Indah kembali duduk
" Nih " ucap oniel menyodorkan uangnya
" Baru 1 Minggu yang lalu kamu kasih aku uang " ucap indah
" Apa kamu lupa ? " Tanya indah
" Tentu tidak,hanya saja sekarang kan anak anak udah besar jadi uangnya harus lebih banyak dari sebelumnya " jawab oniel
" Tapi baru ada 5 juta,nanti aku kasih lagi kalo udah gajian " ucap oniel
" Kalo kamu perlu sesuatu bilang aja sama aku,akan aku usahakan untuk memberikan apa yang kamu mau " ucap oniel sambil tersenyum
