.
.
.
🪐
.
.
.
" Sebentar nyonya " ucap Gracia memberhentikan mobilnya
" Ada apa ? " Tanya Shani
Tanpa menjawab pertanyaan Shani,Gracia keluar dari mobil
" Mau kemana dia " gumam Shani
Gracia terus melangkahkan kakinya lalu
" Dor " ucap Gracia mengagetkan seseorang yang sedang membeli gulali
" Astaga kak gre bikin aku kaget aja " ucap Christy
Gracia tertawa
" Kamu lagi ngapain disini hmm " tanya Gracia sambil mengacak acak rambut adik nya itu
" Aku lagi beli gulali " jawab Christy
" Jangan makan yang manis manis terus dek,nanti gigi kamu sakit lagi " ucap Gracia
" Cuma satu kok kak " ucap Christy
" Kamu ini mentang mentang kakak gak pulang kerumah jadi makin berani " ucap Gracia
Christy terkekeh
" Kakak belum transfer uang ke aku " ucap Christy
" Iya nanti kakak transfer " ucap Gracia
Cup
Gracia mencium kening Christy
" Yaudah kakak pergi dulu,langsung pulang dek jangan kemana mana " ucap gracia
" Siap bos " ucap Christy
Gracia mengacak acak rambut christy
Sedangkan di sisi Shani
Shani langsung memalingkan wajahnya ketika melihat Gracia mencium kening Christy
" berani sekali dia mencium kening perempuan lain padahal istri nya sendiri aja belum pernah dia cium bahkan di sentuh pun belum pernah " gerutu shani
Tidak lama kemudian Gracia kembali
Brak
Gracia melihat Shani dari kaca spion
Shani langsung memalingkan wajahnya
Gracia mengerutkan dahinya
" Maap nyonya gara gara saya nyonya jadi harus menunggu lama " ucap Gracia
" Iya lama banget " ucap Shani ketus
" Udah cepet jalan " ucap Shani
" Iya nyonya " ucap Gracia
" Tu perempuan siapanya dia sih kok kayanya Deket banget " batin Shani sambil memperhatikan Gracia yang sedang menyetir
Shani memejamkan matanya
" Nyonya gak papa kan ? " Tanya Gracia
" Gak usah banyak nanya,kamu pokus aja nyetir " ucap Shani ketus
" I-ya " ucap Gracia
" Kenapa jadi galak gini " batin Gracia
.
.
SKIP
.
.
Gracia membukakan pintu mobil untuk Shani
