At The Hospital (II)

435 59 11
                                    

Setelah Rumi mendengar penjelasan mengenai kondisi kehamilan Niki yang tidak terduga menurut Rumi, saat ini untuk yang kedua kalinya pada hari ini Rumi juga mengetahui fakta bahwa tingkah laku Vivi yang hanya terdiri dari makan dan tidur itu memiliki penyebabnya.

Dengan Rumi yang masih setia memperhatikan layar monitor sembari mendengarkan penjelasan oleh dokter yang sebelumnya pernah membantu Rumi pada saat Vina mengalami keguguran.

Masih sama seperti yang ia rasakan ketika melihat layar monitor pada saat pemeriksaan Niki, namun kali ini rasanya degup jantung Rumi berdetak dua kali lipat.

Ada perasaan membuncah yang tidak dapat Rumi deskripsikan. Bagaimana segumpal daging yang ada di dalam rahim Vivi tampak mulai aktif bergerak. Penampilan sang janin juga mulai menunjukkan penampilan yang sempurna.

Matanya seolah tidak dapat teralihkan dari layar monitor meskipun saat ini sang dokter mulai menjelaskan kondisi dan perkembangan janin yang dikandung oleh Vivi.

Kekagumannya terhadap sang calon anak rupa-rupanya berhasil mendistraksi Rumi seutuhnya. Hingga Vivi sampai harus untuk memanggil namanya berkali-kali agar mengembalikan fokus Rumi terhadapnya.

"Rumi"

"Rumi ih!" rengek Vivi

"Eh? Iya" jawab Rumi setelah kembali pada kesadarannya

"Kenapa sih kok malah melamun?" rajuk Vivi

"Engga melamun" jawab Rumi, "How's the baby, Doc?" tanya Rumi mengalihkan pandangannya

"The baby's development is good and healthy. In terms of size, the fetus is already 2.7 cm in diameter and this is the baby's development at eight weeks of pregnancy. His mother likes to eat, right?  The fetus is large in size but still in the normal category The hands and feet are starting to form, but it is still quite difficult to see the details"

(Perkembangan bayinya baik dan sehat. Dilihat dari ukurannya, janin sudah berdiameter 2,7 cm dan ini merupakan perkembangan bayi pada kehamilan delapan minggu. Ibunya suka makan ya? Janinnya besar ini ukurannya namun masih dalam kategori normal)

"Yes Doc, the mother's work during pregnancy is only eating and sleeping" jawab Rumi

(Iya Dok, kerjaan ibunya selama hamil hanya makan dan tidur terus)

"Rumi ih! Apaan sih" rajuk Vivi setelah mendengar pengakuan Rumi

"Hahahaha that's very good. Most women who have a young pregnancy will find it difficult to digest any food. Even just to drink water, young pregnant women will vomit because of nausea and uncomfortable stomach conditions"

(Itu sangat bagus. Banyak perempuan yang mengalami kehamilan muda akan sulit untuk mencerna makanan apapun. Bahkan hanya untuk sekedar minum air putih, perempuan yang hamil muda akan memuntahkannya dikarenakan rasa mual dan kondisi perut yang terasa tidak nyaman)

"Let's move on to the head, Sir. You can see that the lips are starting to form. The tip of the nose and ears are also beginning to form. The eyes are also visible, there are eyelids"

(Tangan dan kakinya mulai terbentuk, namun saat ini masih cukup sulit untuk melihat keadaan detailnya. Kita beralih ke kepala ya Pak. Kelihatan ya bibirnya mulai kebentuk. Ujung hidung dan telinga juga mulai tampak terbentuk. Matanya juga terlihat ya, ada kelopak matanya)

"Is the baby healthy? What is the prominent thing, Doc?" tanya Vivi yang juga tengah memperhatikan keterangan yang dijelaskan oleh sang dokter

"What stands out is his intestines. Because it doesn't have enough space, so his intestinal development will stick out until twelve weeks of pregnancy and this is normal, Ma'am. His heart was also formed and began to beat"

[β] Four Wives | ENDWhere stories live. Discover now