Rumi's Third Wife

743 72 6
                                    

Rumi sedang di kantin FISIP sekarang bersama keempat sahabatnya dengan minus Nala yang sedang mengikuti seminar kesehatan, ya maklum kalau teman Rumi yang satu itu statusnya kan merupakan mahasiswa Kedokteran.

Tidak usah heran, sebabnya kenapa seorang Rumi yang kuliah di jurusan Hukum bisa sampai berada di kantin FISIP. Alasannya cuma satu, ya karena Haidar dan Oscar mahasiswa FISIP.

Niat awal Rumi datang ke kantin FISIP ya cuma untuk nongkrong sembari mengisi perut dengan keempat temannya, namun ternyata pada hari ini ada hal yang lebih menarik perhatiannya Rumi.

Kantin tengah ramai disebabkan Gubernur Mahasiswa FISIP yang sepertinya tengah bersitegang dengan salah satu mahasiswa pentolan dari Fakultas Teknik.

"Seru banget" celetuk Starla yang sedari tadi asik menonton perdebatan yang menegangkan di depannya

"Athariz bukannya anak Arsitek Dar?" tanya Rumi, "ngapain dia di mari?"

"Gue juga bingung kenapa anak Teknik harus jauh-jauh kesini" jawab Haidar

BRAK!

"Oh wow lihat nih, Gubma FISIP yang katanya sangat tenang ternyata bisa sangat emosional. Hilang sudah wibawa lo. Watch and protect her"

"Oalah rebutan betina" ucap Rumi setelah mendengar perkataan Athariz yang sengaja diucapkan secara lantang

"AKHHHHH"

"Buset ngegas banget Athariz sampai nyosor Freya" celetuk Oscar

"Namanya Freya?" tanya Rumi, "dia keliatannya ga senang habis di sosor si Athariz"

"Teman satu jurusan si Stella sih dia kalau ga salah" sahut Staria

"Iya" jawab Haidar, "termasuk asetnya FISIP juga, selain bini lo si Tata"

"Maksudnya?" tanya Rumi

"Maksudnya ya si Freya termasuk primadona di FISIP, sama halnya kayak bini lo si Tata" jawab Haidar

"Lagian wajar juga kalau dia keliatan ga senang di cium Athariz" sahut Oscar, "dia anaknya strict banget, jaga jarak banget buat ga skinship sama lawan jenis walaupun dia humble parah anaknya"

"Takut pacarnya marah kali" ucap Starla, "makanya dia strict banget buat ga skinship sama lawan jenis"

"Tapi si Freya-Freya itu kayaknya emang punya nama banget" ucap Rumi, "di Hukum kayaknya banyak yang suka sama dia, cuma gue baru tau kalau dia tampilannya emang begitu"

"Cakep yak Rum?" tanya Oscar sembari menaik turunkan kedua alisnya

Rumi yang mendapatkan pertanyaan dari Oscar hanya merotasi kedua matanya malas, "biasa aja" jawabnya ketus

"Gue tanya serius deh Rum, Freya dengan Tabitha, cakepan mana?" tanya Staria

"Pertanyaan bodoh apa sih Ar?" tanya Rumi, "ya Tata lah"

"Ow si Rumi akhirnya sadar kalau bininya cakep" ucap Starla dramatis

"Kalau Tata dengan Sheva, cakepan siapa?" tanya Staria lagi

"Seriously pertanyaan lo begitu?" tanya Rumi balik

💍

Rumi masih asik nongkrong di kantin FISIP bersama keempat temannya. Belum ada niat untuk beranjak dari kantin.

Hingga suasana kantin terasa mulai sepi pun Rumi sepertinya masih betah untuk berlama-lama berada di kantin.

Sebagai mahasiswa menuju semester akhir, dan sebagai mahasiswa Fakultas Hukum, kegiatan perkuliahan Rumi itu sebenarnya sudah hampir selesai, SKS per-mata kuliahnya juga sudah habis, jadi tinggal mempersiapkan diri untuk mengambil skripsi.

[β] Four Wives | ENDWhere stories live. Discover now