VOTE NAPA VOTE PELIT AMAT VOTE ITU GRATIS TAU TINGGAL PENCET PALING CUMA BUTUH SATU DETIK VOTE DONG.
KLO MAU 2/3 KALI SEMINGGU UP MAKA VOTENYA HARUS MENCAPAI 30 VOTE, MAKANYA PENCET BINTANG!
Jangan lupa follow
Typo bertebaran dimana-mana
Tandai yang typo
PERINGATAN MUNGKIN PART INI 27 DAN 28 AKAN BERBEDA 27 ADA DI BAWAH SEDANGKAN 28 ADA DI ATAS!
"Teman/sahabat bisa jadi musuh!
Tapi musuh bisa jadi teman/sahabat!"
ARFIAN SANJAYA
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Seluruh keluarga besar ADIKARA sedang berkumpul dimanisoin ADIKARA.
"Besok malam kita akan berperang!."
"Berperang?" Beo sandi.
"Sepertinya amato, ramenman dan Budrah bekerja sama untuk menghancurkan kita" celutuk Adikara "jadi besok malam kita akan berperang, bawa pasukan kalian!."
"Queen bakal ikut?" Tanya max yang sedang mengusap lembut rambut panjang Queen.
"Tidak! Kita akan Berperang, Queen akan tinggal di manision ini dengan beberpa bodyguard."
*****
Dinginnya angin malam tidak membuat Fang bergerak sedikitpun, malam ini malam Minggu dan Fang habis ngapel dengan Rastaya, kini Fang sedang ditaman sehabis mengantar Rastaya bukanya pulang, cowok itu malah asik duduk di taman.
"F-Fang."
"Ck" Fang berdecak dan memutar bola matanya melihat Boboiboy tapi tunggu? Kenapa Fang malah fokus dengan manik mata Boboiboy, manik berwarna coklat, dan? Mata Boboiboy enak ditatap, manik yang selama ini hilang, tapi tunggu bukanya manik mata Boboiboy itu berwarna hitam? Tapi jika di ingat waktu kecil manik mata Boboiboy berwarna coklat, manik mata Boboiboy jika ditatap akan memancarkan ketenangan, manik coklat yang dulu hilang kini kembali lagi.
"K-amu G-a-k usah ikut per-ang."
"MAKSUD LO APA AN**NG?!!."
"T-enang Fang me-hah m-e-r-eka cum Argha."
Boboiboy merintih kesakitan dan memegang dadanya, spontan Fang memegang bahu Boboiboy "L-LO kenapa?."
"Fang aku Argha!!."
Dapat Fang lihat Boboiboy kesulitan bernafas, seolah-olah satu tarikan nafas saja berharga, dada cowok itu naik turun "F-a-n-g ay-ah hahh cu-ma m-m-menjebak k-a-m-u Argha!!."
Sungguh Fang bingung ada apa dengan Boboiboy? Lihat wajah cowok itu memerah menahan sakit "Boboiboy Lo kenapa sih?" Khawatir Fang tunggu? Khawatir? Yah Fang menghawatirkan Boboiboy, lihatlah tatapan Boboiboy sangat lembut, tatapan yang dulu pernah hilang kini kembali lagi.
"ARGAHH! Fang! Ak-u tidak p-punya banyak w-k-t-u l-lihat lah rekaman ini! Ayah menjebak kamu! Q-Queen akan d-i b-bunuh malam itu hah-hah" tanpa pikir panjang Boboiboy menyerahkan flashdisk pada Fang secara paksa, detik berikutnya Boboiboy pergi dari sana dengan kesakitan dan tangan tidak pernah lepas untuk memegang Dada, sesekali Boboiboy memukul dadanya.
Sementara Fang masih mematung, tak lama setelah itu cowok itu menaiki motornya dan pergi tujuannya manision oppa nya.
****
Malam ini perang akan dimulai, soal flashdisk Fang sudah memutar nya di laptopnya cowok itu juga Sudak memberitahu pada keluarga nya dan sahabatnya, dapat mereka lihat waktu amato ramenman, Budrah dan Boboiboy yang sedang membahas rencana, setelah dicek Vidio itu real nyata, bahkan Ratasya sampai menggunakan kekuatan nya dan video itu asli.
YOU ARE READING
FARANSTA FANG ADIKARA/END
Teen Fiction*INI BUKAN SAJA MENCERITAKAN HUBUNGAN RUMIT ANTARA KAKAK BERADIK ITU TAPI MENCERITAKAN JUGA TENTANG KESALAHAN FANG* Dendam? Bisa saja dendam berakibat fatal? Dendam turun temurun dari nenek moyang sampai kebawa-bawa ke masa depan? Dendam apakah itu...
