29

2.4K 274 2
                                    



Renjun saat ini tengah berjalan di lorong rumah sakit lalu bertemu dengan kedua sahabatnya dan mereka berjalan bersama.

"Njun, aku mendengar gosip dari beberapa pekerja di rumah sakit ini, katanya kau sangat dekat dengan keponakan Presdir Na." Renjun hanya melihat kearah Yangyang saja.

"Bukankah kalian sudah melihat anak kembar itu bahkan menarikku?" Ucap renjun apa adanya dan keduanya menganggukkan kepalanya.

"Tapi, kami tak tau kenapa kau bisa dekat dengannya njun." Ucap Haechan.

"Kami bertemu pertama kali di toko cake ibuku, dan saat itu kedua anak itu sangat ketus sekali. Karena aku membuatkan cake yang mereka inginkan aku jadi dekat dengannya. Lagian kenapa? Aku kan suka dengan anak-anak." Ucap renjun.

"Memang benar, tapi kau tak menyembunyikan sesuatu lain lagi dari kami kan?" Ucap Haechan melihat renjun.

"Anio."

"Masalahnya semua karyawan jadi yakin kalau salah satu dokter yang berkencan dengan Presdir na itu adalah kau." Ucap Yangyang.

"Kami hanya tak mau kalau ternyata gosip itu salah kau akan terkena imbas dari kekasih Presdir Na." Ucap Haechan tapi renjun hanya diam saja.

"Maafkan kami njun, kami hanya mencemaskan mu." Ucap Yangyang merangkulnya dan renjun hanya menganggukkan kepalanya saja.

"Sudahlah, besok adalah hari ulangtahun ku, jadi aku ingin sesuatu dari renjun khususnya." Ucap Haechan.

"Kau memangnya ingin apa?" Ucap renjun melihat Haechan.

"Cake, ayo kita rayakan ulang tahunku di tokoh cake ibumu. Lagian besok kita kan libur, sekalian merayakan kalau kau tak jadi pindah ke Canada." Ucap Haechan.

"Aku setuju dengan Haechan." Ucap Yangyang.

"Hmm, baiklah." Ucap renjun tersenyum. Tanpa mereka menyadari kalau ningning mendengar pembicaraan mereka.

"Kenapa dia tak jadi pindah ke Canada? Tapi, apapun alasannya, aku akan membuat dia pergi seperti rencana awalnya sesegera mungkin." Batin ningning.















At. Ruangan jaemin di KYH hospital.

Jaemin melihat semua pekerjaannya di perusahaan untuk membantu ayahnya itu sekalian. Dia juga telah memastikan kedua keponakannya pulang dengan selamat bersama dengan babysitter nya itu. Jaemin lantas melihat ponselnya yang berbunyi dan tertera nama sang sahabat.

"Ada apa Lee?"

"...."

"Aku ada di rumah sakit."

"...."

"Aku menggantikan daddyku selama beberapa bulan."

"...."

"Aku juga mengurusnya dari sini."

"...."

"Kau kenapa menghubungiku?"

"...."

"Datang saja kemari."lalu panggilan berakhir begitu saja dan jaeminpun kembali melihat pekerjaannya. Hingga dia pun menghentikan kembali pekerjaan nya karena teringat mengenai jadwal renjun yang besok libur, dan mengirimkan pesan padanya.

Injunie💚

Njun besok kau libur bukan?

Iya na.

Ingin jalan-jalan bersama? Aku ingin membawamu ke suatu tempat.

Back To You (jaemren) END✔Où les histoires vivent. Découvrez maintenant