8

2.4K 279 6
                                    

Renjun pulang saat jam telah menunjukkan waktu pulang dan diapun langsung pergi begitu saja.

Beberapa menit kemudian, diapun sampai dan saat akan masuk kedalam apartemennya dan sang ibu, diapun melihat Chanyeol yang ada didepan pintu. Diapun menghembuskan nafas pelan lalu mendekat.

"Renjun?"

"Bagaimana mungkin tuan Park tau keberadaan kami?"

"Renjun, baba mohon." Ucap Chanyeol hendak menyentuh tangan anaknya tapi renjun sedikit menjauh.

"Aaa, aku mengerti." Ufap renjun lalu diapun memasukkan PIN dan membuka pintu.

"Sayang sudah pulang?" Ucap Wendy tersenyum lalu diapun terdiam karena melihat kedatangan mantan suaminya itu.

"Tuan Park ingin mengambil barang-barang yang kita siapkan ma." Ucap renjun lalu diapun menatap datar Chanyeol, jujur Chanyeol sangat sakit melihat hal itu langsung dari anaknya.

"Kami sudah mempersiapkan semuanya tuan Park. Silahkan dibawa." Ucap Wendy memberikan semua kotak itu.

"Wen, renjun. Tolong sekali saja."

"Silahkan bawa lalu keluar, kami tak punya banyak waktu." Ucap renjun datar dan mau tak mau Chanyeol pergi dengan membawa 4 kotak itu bersama dengan supirnya.

"Renjun? Gwanchana?" Ucap Wendy. Renjun lantas memeluk sang ibu dan menangis dalam diam. Wendy sadar kalau anaknya menangis diapun mengelus punggungnya untuk menenangkan anaknya.

"Mama hikss... Renjun akan segera mengurus surat kepindahan kerja renjun secepatnya hiksss... Kita akan pindah ke Canada ma." Ucap renjun melepaskan pelukan Wendy dan menghapus airmatanya.

"Hmm, Mama akan selalu ikut kemanapun kamu mau sayang."

"Makasih Mama." Ucap renjun tersenyum dan Wendy kembali memeluk anaknya sembari mengecup kepalanya penuh sayang. Renjun hanya menikmatinya saja, dia juga tak bisa mengatakan soal ningning karena dia tak ingin ibunya semakin cemas padanya. Biarkan saja ibunya tak tau soal Ningning, karena dia akan menanganinya sendiri.













At. Mansion Na.

Jaemin pulang dari kantor dan melihat Yoona yang sedang bersama dengan Kevin juga lami.

"Jaem?"

"Kenapa mom?"

"Kau harus pergi ke acara Paman Lee malam ini, datanglah bersama dengan Kevin dan lami, babysitternya juga akan ikut."

"Aku tak mau mom."

"Ayolah jaemin, untuk menggantikan kami, tak enak jika tak pergi. Mommy dan Daddy sudah lama bersahabat dengan mereka. Oke?"

"Tapi mom—"

"Mommy mohon." Jaemin akhirnya menyerah dan menganggukkan kepalanya lalu masuk kedalam kamar untuk siap-siap.

"Ingat lami, Kevin jangan sampai membuat samchun marah mengerti? Dan satu lagi, jangan terlalu jauh dari yeji. Oke?"

"Siap halmonie." Ucap keduanya.

"Yeji tolong bantu mereka bersiap."

"Baik nyonya " Ucap yeji lalu membawa kedua tuan muda itu kedalam kamar mereka. Untuk saat ini mereka masih sekamar tapi berbeda tempat tidur, mungkin saat usia 10 tahun mereka baru akan tidur dikamar terpisah mengingat mereka berbeda jenis kelamin.






At. Mansion Lee, tempat acara.

Semua tamu datang, bahkan para pengusaha terutama sahabat dari keluarga yang mengadakan acara saat ini. Begitu pula dengan ningning bahkan dia hanya bersikap sombong dan angkuh membuat Yangyang yang sudah datang menatap kesal begitu juga haechan yang menjadi tuan rumah.

Back To You (jaemren) END✔Où les histoires vivent. Découvrez maintenant