Nonim 🔞

Ulang Tahun

3 april 2023

HaiHaiHai🙌

Jangan lupa komentar dan vote nya di Bab ini ya 😊👍

Udah siap belum??

Jam berapa nih kalian baca Nya??

Langsung aja ya👌🥰

Let's Goo...

Stiven dan teman-temannya sedang duduk di kantin menunggu pesanan mereka datang.

Sekarang adalah jam dimana para murid bebas dari pelajaran, jam apa lagi kalo gak jan istirahat.

Mereka sebenarnya tidak menunggu-nungu Bel istirahat melainkan Bel pulang sekolah nya
Yang setengah jam lagi akan berbunyi, namun bagi mereka seperti setengah tahun saja.

"Haa, Cabut yok" Ucap Varo "malas bangett gua" lanjutnya

"Heh, lu udah bego. Mintak cabut pula" Keluh Ken "nyusahin aja"

"Lu juga bego" Ucap Aiden

"Ehhh, Iya lah si paling pintar ya kan Ken" Ucap Varo dengan songong nya

Mereka sedang berada di dalam kelas, hari ini serba jamkos,

Kalo gitu gak usah datang ngotorin baju aja.

***

Mereka berada di Rumah Samuel,
Setelah pulangnya sekolah Stiven dan teman-temannya memutuskan untuk pergi ke rumah Samuel.

Mereka bermain PS sambil memakan cemilan yang di siapkan oleh pembantu temannya itu.

Drett.. Drett

Azka yang mendengar Hp nya berbunyi pun segera pergi menjauh dari teman-temannya yang berbicara tak jelas karna kalah bermain Game.

Biasa lah ya kalian kan tau kalo orang udah kalah main game bilang apa👌

Raka yang melihat Azka menjauh dari mereka pun menatap songong ke arah nya, Raka berfikir? Pasti yang menelfon Azka adalah pacarnya. Haa dia tidak tau malu menang setelah yang Ia lakukan kepadanya saat di rumahnya beberapa minggu lalu.

Azka melihat nama pemanggil yaitu Merry ibu dari Temannya Itu. Azka segera menekan tombol bewarna hijau itu

"Hallo Tan" Sapa Azka

"Hallo Azka.. Stiven ada di rumah El ya" ujar merry "tolong jangan pulang dulu, nanti malam aja pulang nya, ih ya kalian ikut pulang sama Stiven ya jam 8 nanti, soal nya kan Stiven ulan tahun jadi diam-diam aja" lanjutnya

"Emm, Ya Tan " Ucap Azka "aman tuh Tan nanti aku kasih tau ke yang lain" Lanjutnya

"Yaudah kalo gitu tante matiin ya"

.
.
.

Azka melihat Raka yang menatap nya segit, Azka tau apa yang ada dalam pikiran Raka saat ini ia pun mengedipkan mata nya mengoda Raka

Raka yang melihat itu langsung memalingkan wajah nya minat teman-temannya bermain PS.

Samuel yang lewat di depan Azka pun diberhentikan oleh nya,

"Kata tante merry kita bawa pulang Stiven jam 8 malam " Ucap Azka "dia ulan tahun" lanjutnya.

Samuel pun mengganguk dan berjalan ke Arah teman-temannya untuk membisikan tentang rencana mama temannya itu.

Langit yang sudah berubah menjadi merah keorenan pun membuat Stiven yang tersadar, ia segera mencari Samuel untuk pergi pamit pulang.

"Oi gua pulang di luan yap" Ucap Stiven "udah sore soal nya" lanjutnya