Zaifarah gadis SMK yang terpaksa harus pindah ke sebuah pondok pesantren At-Taqwa. walaupun secara garis besar itu bukan keinginannya. ia takut melawan ayahnya dan ia juga terikat oleh wasiat Alm kakeknya.
Gus Rizky lelaki yang kepalanya tidak terpi...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Suara samar pengajian terdengar. Zaifarah baru saja tiba di pesantren sejam yang lalu dan sekarang ia sedang dibawa berkeliling melihat area pesantren.
"Kok sepi Bu?" tanya Zaifarah merasa tidak ada satu pun santriwan atau santriwati berlalu Lalang.
"Mereka sudah kembali ke kamar masing-masing untuk bersiap kegiatan selanjurnya" sahut ummi Laila
"Oh"
"Bagaimana Zaifarah, kamu bisa mengingat?"
"Ya belom lah, pesantren segede gini mana cepet ingetnya!" keluh Zaifarah jujur. Ummi Laila terkekeh mendengar jawaban Zaifarah. Ia cukup paham menghadapi gadis yang baru saja masuk ke area pesantren.
"Perlahan nanti kamu akan ingat. Sekarang Ummi anter ke kamar"
Zaifarah terus mengekor di belakang ummi Laila. Sampai mereka tiba di depan lorong bertuliskan "AREA KAMAR SANTRIWATI AT-TAQWA". Ummi Laila terus berjalan sampai terhenti di depan kamar.
"Nah kamar kamu disini" ujar ummi Laila. Zaifarah mengintip ke dalam melalui pintu yang sedikit terbuka.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumussalam" sahutan di dalam menjawab salam ummi Laila. Terlihat tiga gadis keluar menyalami ummi Laila sopan.
"Maaf Ummi apa ada yang bisa dibantu?"
"Ummi kesini mengantarkan teman baru kalian" ujar ummi Laila "Zaifarah ini teman sekamar kamu" sambungnya lagi
"Oh okey" sahut Zaifarah santai.
Ketiga santriwati menatap Zaifarah dari atas ke bawah. Dress hitam diatas mata kaki dengan sepatu putih menjadi outfit Zaifarah jangan lupakan jilbab yang disampirkan ke bahunya.
"Paan liatin gue gitu?!!, ada yang salah?"!! tegur Zaifarah merasa dirinya diperhatikan dari tadi.
"Astagfirullah galaknya"
"Enggak Mbak" lanjutnya
"Yasudah ummi sudah selesai. Kalian perkenalan saja dulu. Ummi kembali ke ndalem dulu, Assalamualaikum"
