Part 34

772 138 12
                                    

"Akhil na Chie bita telual dali lumah catit, aunty Chu lama tali telja na tan Chie ocen," oceh nya berjalan di trotoar

Bocah kecil itu sudah asyik sendiri bermain melihat lihat mobil dan motor yang berlalu lalang, dia berhenti sejenak melihat penjual ice cream, dia berlari mendekati penjual yang sedang melayani pembeli.

"Uncle Chie au eclim api nda ada duit na" katanya menatap kearah penjual

Penjual itu menoleh kebawah melihat kearah Rose yang cemberut ingin ice cream, tiba tiba ada pembeli yang ingin ice cream.

"Ice cream dua pak," katanya seorang pemuda

"Baik tuan" penjual itu mengambilkan ice cream

"Terimakasih pak," jawab pemuda itu

Dia berjongkok menyamakan tinggi dengan bocah kecil yang menatap nya polos.

"Ini buat kamu, adik kecil," ucap pemuda itu memberikan satu ice cream

"Buat Chie eclim na? Enelan?" tanya nya berbinar

Pemuda itu mengangguk sambil tersenyum melihat wajah berbinar Rose, bocah kecil itu pun akhirnya mengambil ice cream.

"Matacih uncle," ucap nya tersenyum

"Iya sama sama," jawab pemuda itu

Rose langsung duduk di rumput sambil makan ice cream dengan lahap, laki laki itu pun duduk di samping Rose, dia tersenyum melihat wajah yang belepotan.

"Kamu sama siapa kesini?" tanya laki laki itu

"Chie tabul dali lumah catit,uncle" jawab nya

Laki laki itu terkejut mendengar jawaban Rose, dia menoleh kearah bocah kecil itu.

"Kenapa kamu kabur? Nanti orang tua mu khawatir adik kecil, kamu sakit apa?"

"Chie ocen uncle, nda catit tuma adi temani aunty telja di lumah catit," jawabnya sambil makan

Laki laki itu memandangi Rose yang makan belepotan, dia mengambil sapu tangan lalu mengelap mulut Rose dengan lembut.

"Acih uncle, nama uncle ciapa?" tanya Rose

"Nama uncle Na-Jaemin, panggil uncle Jaemin aja." jawab pemuda bernama Na-Jaemin

"Nama kamu siapa?" tanya Jaemin

"Locie api pandil Ochie aja" jawabnya menatap Jaemin

Jaemin mengangguk, Rose berdiri dari duduk.

"Ochie pelgi dulu, bye uncle Jae" ucapnya berlari meninggalkan Jaemin yang mengangguk memandangi kepergian Rose.


*****

Jennie baru saja sampai di dekat luar gedung Perusahaan milik nya, dia berada di trotoar menuju halte ingin menunggu taksi sedangkan Alice sudah pergi ke Perusahaan miliknya.

Rose yang berjalan jalan sendiri tanpa sadar sudah jauh dari rumah sakit hingga dia berdiri menatap kedepan, matanya langsung berbinar saat melihat Mommy nya.

"Itu tan Mommy, wah Chie alan alan jauh uga ya," seru nya senang

Bocah kecil itu berlari menghampiri Jennie yang asyik melihat ponsel nya hingga tidak sadar jika anak nakal nya sudah mendekat.

"MOMMY, AKHILNA CHIE TEMU MOMMY," teriak nya bahagia

Jennie yang tadi asyik pada ponsel terkejut mendengar teriakan nyaring bocah kecil, dia melihat kearah samping seketika mata nya terbelalak kaget melihat anak nya.

"Rosie, sama siapa kesini? Mana aunty Jisoo?" tanya Jennie khawatir memeriksa anaknya takut kenapa kenapa

"Chie tabul dali lumah catit Mommy, aunty Chu lama banet telja na tan Chie ocen" jawabnya senyum

THE SOUL MOVES (End) Where stories live. Discover now