STORIES OF IMMORTALS [JOHNTEN]

Naughty Boys (25)

Hi hi...

Kangen tidak?

✨Jangan lupa vote dan comment✨

***

"Kalau tahu kau jemput Echan, aku tadi langsung ke rumah saja. Biar Nono ikut denganmu." Taeyong menghela nafasnya dan menatap Taeil yang kini hanya tersenyum.

"Aku kira kau dan Doyoung berangkat kerja. Libur semua?" Taeyong.

"Bolos semua. Hahahahahaha..." Taeil tertawa pelan dan menyandarkan punggungnya di mobil Taeyong.

"Tumben. Ada sesuatu?" Tanya Taeyong kembali, tidak biasanya Taeil atau Doyoung tidak berangkat bekerja tanpa alasan jelas.

"Tidak ada. Hanya ingin libur saja dan quality time dengan keluarga." Jawab Taeil sekenanya.

"Padahal juga sebentar lagi Echan liburan musim panas." Komentar Taeyong.

"Yaaaa kan quality time aku dan Doyoung maksudnya. Hahahahahaha..." Taeil tertawa pelan saat Taeyong hanya menggelengkan kepalanya mendengar jawaban Taeil.

"Eh Tae, aku mau tanya sesuatu." Taeil membenarkan posisi berdirinya agar lebih tegak dan menatap Taeyong dengan serius.

"Apa?" Tanya Taeyong.

"Kau dulu bagaimana bilang ke Nono kalau dia mau punya adik?" Tanya Taeil dengan lirih.

"Hah? Adik? Doyoung hamil?!" Taeyong.

"Bukaaaan.. Maksudku belum. Belum tahu... Aku hanya penasaran saja dulu Nono bagaimana diberitahunya kalau dia mau punya adik." Taeil dengan panik langsung menyangkal pertanyaan Taeyong. Tapi Taeil tidak berbohong, ia dan Doyoung memang belum mencoba mengecek apakah Doyoung betulan hamil atau hanya kelelahan.

"Belumㅡ tahu? Doyoung kemungkinan hamil??!!" Tanya Taeyong kembali. Taeil menghela nafasnya, Taeyong pasti akan terus menanyainya sampai Taeil memberikan jawaban yang Taeyong inginkan.

"Abaikan Doyoung. Kita tidak bicara apakah Doyoung hamil atau tidak, tapi sekarang Echan. Bagaimana caranya kalau aku mau bilang ke Echan kalau dia mau punya adik?" Taeil.

"Waaaaaah... Selamat Taeil!!! Akhirnyaaaa kau menyusul juga jadi Papa dua anak!" Taeyong langsung menepuk-nepuk bahu Taeil yang hanya bisa pasrah dan mendengus pelan.

"Sudah berapa minggu? Kok tidak bilang-bilang?" Tanya Taeyong kembali.

"Kami belum tau Tae..." Jawab Taeil dengan lemas.

"Kami belum tahu apakah Doyoung betulan hamil atau tidak." Jelas Taeil.

"Betulan belum tes?" Tanya Taeyong kembali. Taeil langsung menggelengkan kepalanya dengan lemas.

"Doyoung hari ini agak lemas. Terus kami kepikiran saja, mungkin Doyoung sedang isi. Kehamilan-kehamilan yang dulu juga selalu begitu. Saat trimester awal Doyoung selalu lemas." Cerita Taeil.

"Tapi mungkin juga bisa karena kelelahan saja." Taeil.

Taeyong hanya menganggukkan kepalanya setelah mendengar penjelasan Taeil.

"Belum terasa energi bayinya ya?" Tanya Taeyong.

"Belum." Taeil kembali menggelengkan kepalanya.

"Tapi dulu juga begitu, agak lama terasa energinya. Apalagi di trimester awal. Dulu saja saat hamil Echan, awalnya tidak terlalu terlihat kalau Doyoung sedang hamil. Ya, walaupun setelah masuk trimester kedua dan ketiga perut Doyoung jadi sangat besar." Taeil.