25. Rayensyah

542 57 18
                                    

*⌯ ࣪˖ ⌕🌻 ⋆ ࣪.↶*

"Tuhan, aku mencintainya apakah dia dapat ku miliki?:) "
*╰►🎀ꞋꞌꞋꞌ*

⦁┈━•⊰✿⊱•━┈⦁

Jangan lupa pencet tombol☞☆
✧\ノ✧(✿ Tidak menerima pembaca gelap ‼️✧\ノ✧(✿




Chapter 25 : Pacar Ghaib

"Asekk balik-balik!!!" Seru Kica bersorak saat suara bel tanda pelajaran telah usai sudah berbunyi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Asekk balik-balik!!!" Seru Kica bersorak saat suara bel tanda pelajaran telah usai sudah berbunyi. Seluruh murid SMA Delarngga berhamburan keluar kelas dengan membawa tas mereka masing-masing kembali pulang ke rumah.

Di kelas Rayensyah and the gang, seluruh murid sudah mulai keluar kelas hanya tertinggal mereka saja. Rayensyah, Reyza, Kica, Ratu, dan Michelle telah selesai merapikan buku-bukunya dan kini mereka tengah siap menunggu Raqeela yang masih belum selesai merapikan barang-barang pertempuran pelajarannya.

"Lo udah gak papa kan Qeel?" Tanya Reyza masih khawatir, pasalnya gadis itu masih terlihat sangat lemas dan pucat.

"Qeela udah gak papa kok" Balasnya tersenyum ke arah Reyza seraya memakai ranselnya di pundak.

Tanpa sadar dari arah sebelah kanan Raqeela terlihat seorang cowo tampan yang tengah diam dan memutar bola matanya malas saat melihat kejadian Raqeela tersenyum pada Reyza. Cowo itu yang tak lain adalah Rayensyah, dirinya merasa sangat terbakar api cemburu saat tahu gadis kecilnya tersenyum ke orang lain selain dirinya.

Behhh cemburuan 🗿☝️

Tak ingin di liat ekspresi dongkolnya pada Reyza dan yang lainnya, dengan secepat kilat Rayensyah mengubah mimik wajahnya menjadi datar seperti sedia kala layaknya seorang Rayensyah Reygantara yang sebenarnya.

"Eh ngomong-ngomong kan, gimana kelanjutan pendaftaran pencarian pacar Lo Ca?" Tanya Michelle mengingat hal pembukaan pendaftaran menjadi pacar seorang Brichal Lee Kica.

Mendengar pernyataan Michelle sontak membuat semuanya terkejut dan berakhir dengan suara tawaan ria.

"Oh iya! Gimana udah ada yang pas?" Kini Reyza yang bertanya.

"Gak, gak ada. Gue batalin!"

"Lah kenapa?" Tanya Michelle.

"Iyalah gue batalin, mereka semua gak ada tandingannya sama ayang Ratu gue!" Jelasnya seraya menarik Ratu ke dalam pelukannya.

Kejadian itu di lihat langsung oleh para sahabat dengan perasaan tak percaya. Ratu yang di tarik pun seketika membelalakkan matanya sebelum akhirnya gadis itu menoyor kepala Kica dan lepas dari pelukan cowo playboy cap gombal itu.

"Asem! Untung pala gue gak copot!" Rutuknya.

"Masih gue toyor, belom gue bunuh Lo!" Seru Ratu sinis.

RAYENSYAH (END)Where stories live. Discover now