14

15.8K 1.3K 91
                                    

Ini yang minta double update author kabulin

Warning
Typo bertebaran
.
.
.

Tiga hari sudah Azkara berada di rumah sakit, untuk Afkaza dia sudah datang menjenguk adiknya, tapi entah kenapa raut wajah Afkaza seperti sedih bercampur marah. Sedangkan Gilang, Bian dan Nickol sampai hari ini mereka belum juga menjenguk Azka

" mah hari ini Azka mau pulang ". Ucap Azka

" nanti mamah bilang dulu kedokter kamu boleh pulang hari ini atau enggak ".

" Azka udah bosen disini mah, intinya hari ini Azka mau pulang ".

Tapi sebelum nyonya anverion membalas ucapan sang anak, tiba tiba pintu sudah dibuka dan nampaklah dua manusia yang akhir akhir ini selalu kemanapun berdua

" Ka lu bisa pulang hari ini kalau jahitan di perut lu dah kering, iya kan bang ". Ya siapa lagi kalau bukan Zakky sedang Asgara yang bisa men'iyakan saja ucapan Zakky

" hmmm tadi pas gue sama Zakky kesini ketemu dokter wildan, katanya ya gitu lu boleh pulang kalau hajitannya udah kering ". Timpal Asgara

Azkara yang mendengar kalau dia bisa pulang hari ini sungguh sangat senang. " tuh mah Azka udah boleh pulang ".

" yaudah iya kamu pulang hari ini, mamah mau ke ruang administrasi dulu, sekalian telepon ayah biar bisa jemput kita ". Ucap nyonya anverion sambil berjalan kearah pintu keluar ruang rawat Azka

Sementara itu di ruang rawat yang ditempati hanya ada Azka, Zakky dan Asgara

" bang kok lu beberapa hari ini sama Zakky terus ada hubungan apa lu ma dia bang ". Tanya Azka yang penasaran dengan hubungan abangnya dan temannya itu

" hubungan? Gue sama abang lu ini ada hubungan hahaha canda lu kagak lucu sumpah Ka ". Balas Zakky dengan sedikit tertawa

" mungkin untuk sekarang kagak ada ". Timpal Asgara dan langsung mendapatkan tatapan terkejut dari Azka dan Zakky

" maksud lu bang ". Ucap Azka dengan kerutan didahinya

" maybe ". Jawab Asga singkat

Sedangkan Zakky sedang berpikir keras dengan apa yang diucapkan Asgara sumpah Zakky bukan gak ngerti dia hanya kurang paham saja
.
.
.

Pintu ruang rawat Azka terbuka dan masuklah tuan dan nyonya anverion

" semuanya sudah selesai kita pulang sekarang ". Tangkas tuan anverion

" eemm yah Azka pulang sama bang Asga ya ". Pinta Azkara

" yasudah, Asga jaga adik mu dengan baik, pulangnya langsung kerumah jangan kemana mana dulu ". Perintah tuan anverion kepada Asgara

" iya yah ".

Setelah mendapatkan izin dari sang ayah kalau dia boleh pulang dengan Asgara, uh akhirnya
.
.
.

Tibalah mobil yang ditumpangi oleh Azka kekediamannya, namun semuanya ada yang aneh dari pintu gerbang sama halaman terdapat karangan bunga dengan tulisan " Turut berduka cita atas meninggalnya cucu pertama keluarga anverion "

Itulah semua tulisan karangan bunga yang berada dikediaman anverion

" semua disosial media dan menjadi tranding topik, semuanya tentang meninggalnya cucu pertama keluarga anverion dan ada beberapa artikel juga menyebut kalau itu anak dari Afkaza Astion Anverion ". Ujar Zakky yang sedari tadi sedang mengotak atik hpnya

Deg

" cucu pertama keluarga anverion, anak bang Afka ". Ucap Azka entah kenapa rasa sedih tiba tiba menyerangnya

Azkara {Bl}Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum