50 janji Rassya

1.2K 132 37
                                    

Follow akun wattpad ini cepat!!
Vote dan komennya yukk buruann!

•|Happy Reading|•

"Sya, kenapa langsung di tarik sih itu kan Andra jadi tertinggal woii"ucap Aqeela sambil menepuk nepuk tangan Rassya menggunakan tangan sebelahnya.

"Lo tadi bilang mau makan ice cream kan? Yaudah sekarang kita makan ice cream"jawab Rassya tanpa menghiraukan tepukan tangan Aqeela.

"Ya kan bisa makan rame-rame, kan enak di traktir lo sama Andra juga"imbuh Aqeela.

"Nggak perlu, gw yang akan traktir lo sampai puas nggak perlu di traktir sama orang lain paham?"jawab Rassya.

Mereka berdua akhirnya sampai di Stan ice cream.
"Lo mau rasa apa?"tanya Rassya pada Aqeela.
Aqeela menatap berbinar kearah ice cream tersebut.

"Mau Vanila sama Coklat dikasih chocochips"jawab Aqeela semangat.

"Bang Vanila sama Coklat pake chocochips satu ya"ucap Rassya pada sang penjual yang di jawab anggukan.

Rassya mengajak Aqeela untuk duduk di bangku yang telah di sediakan. Tak lama ice cream yang di pesan oleh Rassya sudah datang, penjual ice cream itu meletakkan di meja depan Aqeela dan mempersilakan untuk minum.
"Rassya lo kenapa nggak pesen?"tanya Aqeela di sela-sela minum ice cream nya.

"Lo aja, masih pagi males kalau minum ice cream"jawab Rassya menatap kearah Aqeela yang sedang menikmati ice cream nya.
Sedangkan Aqeela hanya mengangguk-anggukan kepalanya.

Tangan Rassya bergerak untuk membersihkan sudut bibir Aqeela yang terkena ice cream, membuat gadis itu mematung menatap Rassya dengan sendok yang masih di mulutnya.
"Kalau minum ice cream tuh yang rapi jangan belepotan kayak anak kecil"ucap Rassya lalu kembali ke posisinya semula.

"Ekhem"Aqeela berdehem lalu kembali menyendokkan ice cream, bukannya di masukkan kedalam mulutnya gadis itu malah mengarahkan sendok ice cream ke arah Rassya.

"Buka mulut lo aaaa"ucapnya sambil mempraktikkan gaya buka mulut.

"Lo aja yang makan"tolak Rassya.

"Coba aja sedikit, nggak bakal keracunan ice cream di pagi hari gini yaelah"ucap Aqeela dan akhirnya Rassya membuka mulutnya dan masuklah satu suap ice cream ke mulut Rassya.

Sedangkan di tempat lain Andra tersenyum getir saat menyaksikan itu.
"Pada akhirnya lo emang bukan untuk gw qeel"lirih nya.

****

"Sisi"Aqeela berteriak memanggil Sisi yang baru saja keluar dari gerbang sekolah.

Sisi tidak menghiraukan panggilan dari Aqeela, gadis itu masih saja terus berjalan tanpa mengurangi kecepatan berjalannya.

Aqeela sedikit berlari untuk menyamai langkah cepat Sisi, kemudian gadis itu memegang pergelangan tangan Sisi sehingga membuat si empu berhenti dan membalikkan badan menatap Aqeela lalu gadis itu menghempaskan tangan Aqeela dengan kasar.

"Si, lo mau sampai kapan marah sama gw?"tanya Aqeela sambil menatap kearah Sisi.

"Si, gw minta maaf gw nggak pernah ada niat buat ngerebut Rassya dari lo"ucap Aqeela.
Semua murid memang sudah pada pulang maka nya Aqeela berani menyebutkan nama Rassya.

MY CRAZY WIFE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang