Bagian kedelapanbelas

6.5K 548 18
                                    

"huh apa aku tak dengar?"kata Mew sambil mendekatkan dirinya pada Gulf.

"Tidak bukan apa apa"sambil memalingkan wajahnya ke arah lain dengan muka memerah nya.

Mew pun hanya terkekeh dan lalu membisikkan sesuatu ke telinga Gulf.

"Mee too"

Gulf pun akhirnya melihat ke arah Mew dan menatap manik hitam itu dengan rona pipi yang menghiasi nya.

Ya akhirnya Gulf bisa menerima Mew karna ia bisa melihat keseriusan dalam diri Mew.

Mew pun menarik Gulf untuk bersandar pada dada bidang nya itu sambil melihat pemandangan di depannya yang indah.

"Mommy... Daddy..."panggil Vian yang sedang berjalan menuju keduanya dengan langkah kecil nya itu.

Happ

Langsung saja Mew menangkap Vian dan mendudukkannya di pahanya.

Vian pun tertawa lebar sambil menepuk tepuk tangannya itu dengan senang.

Keduanya pun saling berhadapan dan tersenyum.

"Apa kau senang boy"tanya Mew.

Vian pun mengangguk dengan dengan semangat nya dan itu tak luput dari keduanya.

"Phi ini sudah semakin panas kita pulang saja na"kata Gulf yang melihat ke atas dan itu benar apa adanya.

"Baiklah kita pulang"

Dan lalu mereka pun akhirnya pulang dengan Vian yang sudah tertidur di mobil itu tampaknya kelelahan dan seperti nya Gulf akan menyusul Vian juga.

Dan benar saja Gulf tertidur dengan kepala miring.

Mew yang melihat nya hanya tersenyum tipis saja.

Dan lalu fokus nya pun ia alihkan di depan kembali.

.

.

.

.

"Gulf bangunlah"berkata dengan lembut dan sedikit menggoyang kan tubuh Gulf agar terbangun.

Mew yang gemas Gulf belum juga bangun pun memainkan telinga Gulf dengan tangan nya itu.

Gulf pun akhirnya menggeliat dan lalu mengucek matanya itu.

"Huh sudah sampai ya phi"dengan suara serak khas bangun tidurnya.

Mew pun mengangguk.

"Masuklah duluan biar phi yang gendong Vian"Gulf pun mengangguk tanda setuju dan lalu ia pun beranjak dan masuk duluan sebelum Mew.

Mew pun akhirnya menggendong Vian yang telah tertidur itu.

....

Mew pun kembali setelah ia menaruh Vian di kamar.

"Gulf"panggil Mew kepada Gulf yang sedang duduk di sofa.

"Iya ada apa phi"kata Gulf yang melihat ke arah Mew yang sepertinya sedang memegang katalog.

"Kau ingin tema pernikahan yang seperti apa?"tanya Mew dengan membolak-balik halaman untuk melihat mana yang bagus.

"Eh untuk apa?"tanya nya.

"Untuk kita sayang"kata Mew tenang.

"HAH"kejut Gulf.

Mew pun seketika terkejut dan melihat ke arah Gulf dengan tatapan bertanya memang ada apa?

"Sece-secepat itukah phi tapi aku belum..."

"Kita harus melakukannya secepatnya Gulf"

"Em tapi----"

Protect Me S1 & S2 EndWhere stories live. Discover now