Bagian ketujuhbelas

6.6K 570 23
                                    

"kau tidak papa"tanya Mew dengan membawakan minum untuk Gulf.

Dan Gulf pun mengangguk tanda ia tidak papa.

Mew pun mengelus kepala Gulf dengan lembut.

"Benar kata ayah"ucap Mew dengan melihat ke arah Gulf yang menunduk.

Gulf pun mendongak menatap Mew yang masih memegang kepalanya.

"Huh?"bingung Gulf.

"Tidak papa"kata Mew memberikan senyum tipis.

Vian sendiri sedang bermain dengan mainannya itu.

"Diminumlah"dan lalu di turuti oleh Gulf yang langsung meminumnya dengan hati hati.

Setelah selesai pun ia menaruh gelas itu di meja kembali.

"Jadi pekerjaan mu adalah.."

Mew pun mengangguk kan kepalanya.

"Aku mengerti sekarang mengapa tuan tidak memperbolehkan ku pulang"

"Ya begitulah jadi jangan pernah kemanapun tanpa ku atau orang tua ku dan satu lagi"

"Apa?"tanya Gulf.

"Jangan memanggilku tuan aku bukan tuan mu aku suami mu"

"Ja-jadi aku harus memanggil mu apa?"

"Senyaman mu"

"Em bagaimana kalo Khun phi ah tidak.. itu terlalu mencolok ah phi Mew saja"

Mew pun terkekeh sejenak dan lalu menggangguk tanda setuju.

"Ah aku jadi tidak sabar ingin menikahi mu"kata Mew dengan wajah seperti membayangkan sesuatu.

"Huh? Mengapa ingin menikahi ku aku kan pria bukan wanita"

"Memang salah jika aku menikahi pria?"

"Ti-tidak juga"dan lalu menunduk.

"Aku tidak masalah jika ingin menikahi siapapun tetapi jika aku ingin kamu aku bisa apa"

Gulf pun mendongak kan kepalanya menatap manik hitam Mew berusaha mencari sesuatu.

"Tetapi aku belum menyukai mu"

"Tidak masalah aku bisa menunggu akan hal itu"

Gulf pun jadi merasa tidak enak akan hal itu.

"Jangan merasa kasihan padaku aku ingin cinta yang tulus bukan karna kasihan jadi aku akan menunggu sampai kau siap"kata Mew bersungguh sungguh.

"Akan ku usahakan"

Dan lalu Mew pun tersenyum lebar senyum yang tak pernah ia berikan pada siapapun bahkan keluarga nya pun jarang melihat nya.

Para pekerja yang melihatnya pun hanya heboh sendiri.

Dan Gulf hanya bisa menyembunyikan rona merah nya itu.

Akhirnya Gulf pun melihat ke arah Vian yang bermain dengan mainan yang di belikan oleh Mew.

Akhirnya Gulf pun melihat ke arah Vian yang bermain dengan mainan yang di belikan oleh Mew

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Protect Me S1 & S2 EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang