Love Life

Chapter 22

13kreaders👄
Thankyou guys😻😽

<><><>

"Hi, can i sit here?"

(namakamu) menoleh dan mengangguk pelan.

"if i see, you not from japan, right?" (namakamu) menoleh

"Yes, i'm from indonesia"

"Ah, we same."

"You indonesian?"

"ya, aku dari jakarta." (namakamu) tersenyum.

"Ternyata aku punya teman disini." Lirih (namakamu)

"Kau sendirian disini?"

"Ya."

"Kau punya keluarga?"

"Haha, yes, i have family. But, i don't have love." Dengan cepat airmata (namakamu) mengalir. Sepahit inikah?

"cinta? dimana orang yang kau cintai? Di indonesia?"

"Kau boleh kaget. Dia sekarang ada disini, in japan, you know?" Mata wanita itu membulat.

"You really? Lalu kenapa kau bilang, kau tak memiliki cinta? Are you kidding me?"

"No, i really. dia amnesia dan sekarang dia sangat dekat dengan mantan pacarnya. Bahkan ia tak mengenalku. Padahal kami akan menikah. Aku sudah tak kuat." Air mata (namakamu) keluar lebih banyak.

"Oh god, sorry" (namakamu) menghapus air matanya. Lalu tersenyum penuh kesakitan.

"no what. Oh ya, Savina Agatha."

"(namakamu)"

"Kau tinggal dimana?"

"Dirumah mantan calon suamiku. Dekat sini."

"Aku juga dekat sini." (namakamu) mengangguk-angguk.

"Vina." Panggil seseorang. Kedua wanita itu menoleh ke arah yang sama. Seorang laki-laki dengan wajah yang sangat tampan

"ah, romeo, come on, sit here." Lelaki itu duduk di sebelah vina.

"(namakamu), dia kakakku, romeo. Romeo ini teman baruku, (namakamu)." (namakamu) tersenyum

"(namakamu)."

"Romeo." Mereka berdua bersalaman lalu diam. Entah apa yang mereka pikirkan. Vina terlihat bingung.

"Ada yang ingin pesan makanan?" Mereka terdiam dan akhirnya..

"one sushi with tuna and salmon. And one green tea." Sahut (namakamu) dan romeo serempak.

"Baiklah. Excuse me."

"Yes miss. What wrong?"

"I want two sushi with tuna and salmon, one ramen with chicken. Ah, and three green tea."

"All right." Pelayan itu pergi. Suasana hening sampai akhirnya handphone (namakamu) berdering.

'Hallo ma.'

'...'

'(namakamu) lagi di cafe dekat apartement.'

'...'

'Sama temen kok ma.'

'...'

'(namakamu) makan bentar ya ma, sudah terlanjur dipesan.'

'...'

'Gak usah ma, (namakamu) bisa pulang sendiri.'

'...'

'Iya ma'

(namakamu) meletakkan handphonenya bersamaan dengan pesanan mereka yang telah datanh.

"2 sushi with tuna and salmon, 1 ramen with chicken and 3 green tea."

"Thank you."

Mereka langsung menyantap makanan itu dengan cepat. Mereka terlihat sangat lapar.

"I'm done, i want go home now." (namakamu) berpamitan

"Aku yang bayar ya." Ucap vina

"Gak, aku."

"Aku"

"Aku aja vin."

"Aku aja (nam..)"

"Sudah! Kalian sama seperti anak kecil! Biar aku!" Tegas romeo. Ia berjalan kearah kasir lalu membayar. (namakamu) dan vina hanya melongo.

"Aku bisa bersumpah kalau dia tak pernah ingin meleraiku saat sedang bertengkar dengan sahabatku. Karena kalau kau tahu, dia adalah manusia tercuek seumur hidupku. Aku baru tahu dia bisa bersikap peduli di situasi seperti ini. It's unique moment, you know?"Sahut vina yang terlihat masih setengah percaya.

TBC

Savina Agatha👄👄
Cast baru💞💞
Semoga suka😋😋
Min30likers guys‼️