27 ¡! booble keeps stopping

48 7 0
                                    

🎀 Now playing: One Direction - More Than This 🎀

🎁

Jarum pendek mengarah ke angka dua belas tepat, sementara suasana ramai dan berisik masih saja ada dari bawah sana. Kalimat yang menyatakan bahwa kota Las Vegas tidak pernah tidur memang benar adanya. 

Eryth dan Louie telah kembali dari luar setelah menikmati vakansi singkat mereka di kota hiburan itu, sesudah menghabiskan makan malam, bermain di kasino—sebenarnya ini hanya Louie yang ingin mendapatkan keuntungan lebih besar karena Eryth jelas tidak mau membuang uangnya kalau dia kalah, sampai menyaksikan indahnya air mancur yang menari-nari. 

Kini, kedua manusia itu sudah berada di ruangannya, siap memulai pekerjaan tingkat tinggi dengan beberapa perangkat keras yang menyala. Mereka menggunakan empat buah layar untuk pekerjaan malam ini, satu sebagai layar yang memonitori gerak-gerik dan pertanda gerakan ancaman, dua digunakan untuk meretas, dan satu untuk cadangan. Juga dua buah tablet dan ponsel untuk tambahannya. 

Sebelumnya, Louie menyarankan kepada Eryth agar mereka melakukan perusakan secara bertahap agar nantinya efek yang terjadi bisa lebih lama dibandingkan merusak dalam satu hari saja. Eryth semula sempat meragukan keamanan mereka, seperti bagaimana jika nantinya orang-orang penjaga booble.com berhasil melacak keberadaan si cracker ini dan mereka pasti dalam bahaya. Namun, Louie bisa menjaminnya, dan kalaupun Eryth masih ragu, mereka akan pergi ke beberapa tempat lain setelah ini untuk menghilangkan jejak. Eryth akhirnya setuju.

Maka, mulailah pekerjaan meretas dan merusak sistem milik Clarke Inc. itu sekarang juga.

"Lou, aku pernah menggunakan akun Mr. Clarke saat memasuki booble.com, tapi kurasa dia telah mengganti kata sandinya dan aku tidak tahu," ujar Eryth.

Louie terdiam sejenak. "Kau mau tetap menggunakan akun Mr. Clarke? Bagaimana kalau kita menggantinya dengan akun lain …, akun Henry misalnya."

Eryth menelan salivanya dengan susah. "Kau … kau tahu kata sandinya?"

Louie mengedikkan bahu. "Tidak, tapi aku bisa mencobanya." Ia melirik Eryth. "Kau tidak keberatan kalau aku menggunakan dirinya untuk ini, 'kan?"

"Ya, uh, maksudku sama sekali tidak keberatan. Lanjutkan saja. Biar aku yang mempersiapkan virusnya."

Louie mencoba meretas akun milik Henry Addison dalam waktu dua menit dan ia berhasil melakukannya dengan mudah. Tentu saja.

Pertama, Louie pernah bekerja pada Clarke Inc. dan booble.com, dia terlibat dalam pengelolaan data dan keamanan situs itu, jadi tentu saja dia tahu seluk-beluk situs raksasa itu.

Kedua, Louie juga seorang peretas sama seperti Eryth dan mereka belajar dari guru yang sama. Jangan heran kalau dia bisa melakukan hal-hal seperti itu sama mudahnya dengan Eryth.

"Apa kau mau membuat virus eror seperti yang waktu itu lagi sebagai pembuka ini?" Louie bertanya.

Eryth mengangguk. "Aku tidak ada ide bagus lain. Kalau kau punya, kita bisa menggunakan caramu."

"Aku juga tidak memiliki ide yang lebih bagus. Kita lakukan sama seperti yang waktu itu saja, hanya bedanya, kita tidak membuat itu eror selama tiga hari. Cukup selang waktu satu hari menuju rencana kedua."

"Baiklah, kita buat satu hari situs booble.com itu seperti di neraka, sangat menjengkelkan sampai orang-orang memutuskan untuk menonaktifkannya, atau bahkan mencopot pemasangannya." Eryth menyeringai, lantas membiarkan jari-jarinya berlarian di atas papan tik.

Louie berhasil memasuki situs booble.com dengan akun milik Henry dan mendapatkan data-data pribadi miliknya. Lalu, pergi menuju pusat situs untuk menyimpan seluruh informasi penting milik booble dan pengguna-penggunanya. Louie mendapat kesulitan karena booble.com memakai enkripsi data pada sistemnya yang mana akan sangat sulit mencuri data-data seluruh pengguna booble.com di dunia ini. Alhasil, lelaki itu memutar rencana pertama dengan mengutak-atik elemen serangganya dan melakukan rencana B.

Alarm of The Heart-ProgramWhere stories live. Discover now