Bab 12 | Patah-Halusinasi

621 83 29
                                    

"S-sunoo... "


"Kaki kiri Sunoo patah..." Lanjut Jake.

Jay terdiam.

"Gara-gara tembakan kemarin... Kaki kiri Sunoo patah," kata Ni-ki.

"Yah..." Panggil Jay kepada Bian dengan mata yang ingin mengeluarkan air mata tetapi ia menahan nya.

"Cuman patah kaki doang" dengan ringan nya Bian mengucapkan kata 'Cuman' (?)

Jay bangun. Ia berjalan untuk menghampiri Sunoo dengan kaki pincang nya, "Mau kemana kamu?" Tanya Bian.

Jay tidak menjawab. Ia kembali berjalan dengan Jake dan Ni-ki yang mengikuti nya dari belakang.

Tiba-tiba kepala Jay pusing. "Akh..." Ringis Jay.

"Lu gak papa? Balik lagi aja" ucap Jake.

"Iya, dari pada lu pingsan di sini" balas Ni-ki

Brukkk

"Kan, baru aja gua bilang. Pingsan kan di sini" Ni-ki.

"Yaudah, bawa aja." Ajak Jake. Mereka berdua menggendong Jay menuju kamar inap nya lagi.

___

"Akh..."

Jay memegang kepalanya yang masih agak pusing. "Kak Jay udah bangun. Nih makan dulu,"  kata seorang anak perempuan yang masih kecil.

"L-lo siapa?" Tanya Jay.

"Hahaha, aku kan temen kak Jay"  jawab anak kecil itu dengan senyuman di wajah nya.

"Gak. Gua gak punya temen!" ucap Jay dengan wajah yang panik. Sumpah, ia bingung sekarang.

"Eum..."  anak kecil itu memanyunkan bibirnya dan menundukkan kepalanya. Jay yang melihat nya sedikit kasihan.

"Terus lu ngapain di sini?" Tanya Jay.

"Mau nemenin kak Jay" jawab anak kecil itu. "Bolehkan?" Tanya nya.

"Hm" jawab Jay singkat.

"Yeay!" Anak kecil itu melompat kegirangan. Cukup lucu jika melihat tingkah nya.

"Jangan lompat-lom---"

Brukkk

"Kan, belum gua selesai ngomong udah jatoh aja. Sini gua bantuin"

Jay beranjak dari tempat tidur nya dan menghampiri anak kecil itu pelan-pelan.

Jay jongkok untuk membantu anak kecil itu. "Yang mana yang sakit?" Tanya Jay.

Sebelumnya, Jay tidak pernah bersikap baik kepada orang yang baru ia kenal. Tapi saat melihat anak ini, Jay percaya bahwa anak ini adalah anak yang baik.

Anak kecil itu menunjuk ke arah lutut nya yang luka. Jay mencoba mengecek nya, "ini?" Tanya Jay sambil memegang luka anak kecil itu hingga ia meringis.

"Akh... S-sakit"

Jay bangun dari jongkoknya dan menyodorkan tangan nya untuk membantu anak kecil itu bangun.

[✓] Dede Sunoo! [END]Where stories live. Discover now