Transmigrated as the Tortured Female Lead's Daughter [DISCONTINUED]

Bab 134: Film Indah

"In the Prime of Time" adalah film yang diakui secara internasional.

Media asing telah mengakui bahwa itu adalah karya Lu Shanhe yang paling menonjol dan berwawasan luas. Namun, karena alasan politik khusus, "In the Prime of Time" dengan cepat dihapus dari rak dalam beberapa hari setelah menjadi populer di China. Pemeran utama wanita berumur pendek, "Gu Ruoxi", menarik diri dari lingkaran hiburan dan tidak ada yang memperhatikannya.

Hari ini, film lama telah melihat cahaya lagi.

Yang lebih mengejutkan adalah bahwa aktris pemeran utama wanita, "Gu Ruoxi", sebenarnya adalah pemeran utama wanita dari film baru Sutradara Lu, Gu Manxi.

Netizen : ???

Banyak orang pergi ke situs web video utama untuk menonton film ini dengan jijik.

Netizen: !!!

[ sugar~ ]: "Aku berusia 15 tahun, dan aku sebenarnya sudah menonton film ini tiga kali. Aku membulatkan mata! Aku suka Fu Meng!!" (Fu Meg adalah nama pemeran utama wanita dalam film tersebut)

[ innocence~ ]: "Siapa bilang akting Dewi Manxi tidak bagus? Aku akan mengirimmu ke rumah sakit dengan klub untuk merawat otakmu!"

[ Ju Yu yang terbang ]: "Sutradara Lu benar-benar telah membawa estetika cahaya dan bayangan secara ekstrim! Pemeran utama wanita terlihat sangat cantik dalam cheongsam! Mengapa film semacam ini dilarang?"

[ dia adalah garis bawahku ]: "Nenekku, ibuku, ayahku, dan pamanku semua telah melihat film ini ... Lima tahun yang lalu, aku baru berusia 12 tahun. Aku ingat bahwa ada suatu masa ketika mereka pergi ke bioskop setiap hari..."

[ ibu berkata hanya orang idiot yang akan membaca nama pengguna yang panjang ]: "Penggemar Cao harus tutup mulut. Dibandingkan dengan Dewi Gu, kekuatan Cao hampir tidak cukup untuk dia menggosok toilet..."

[ movie duckie is a cutie ]: "...Film ini cukup populer di luar negeri. Mengapa tidak ada yang mengetahuinya di sini? Aku bisa mencium bau konspirasi."

[ bulan sabit yang indah ]: "Mama? Maaf..."

Menggunakan adegan film yang indah dan penampilan karakter yang penuh ketegangan dan drama, Gu Manxi berhasil menciptakan karakter wanita yang kuat, sensitif, mandiri, namun rumit dari Shanghai tua. Tak terhitung banyaknya orang yang tersentuh oleh cinta yang indah namun tak berdaya ini di tengah kobaran api perang.

Ada juga blogger film yang memiliki puluhan juta penggemar Weibo. Setelah menonton film sejarah ini, dia menangis dan meraung saat menulis esai pujian 10.000 kata.

Dia juga mengubah foto profil Weibo-nya menjadi foto Fu Meng dalam cheongsam. Dia berubah menjadi penggemar kecil Gu Manxi, berteriak bahwa dia ingin menikahinya.

...

Tentu saja, semua ini tidak dapat dilakukan tanpa kekuatan super Song Chen yang disebut "uang".

Sebagai taipan di ibukota, Song Chen merencanakan semuanya dan secara pribadi keluar untuk minum teh dan mengobrol dengan para pemimpin biro film.

Film tersebut diulas kembali. Tidak ada masalah besar, dan segera tanpa sensor.

Setelah tidak disensor, itu menyebabkan kegemparan besar.

Gu Manxi menggunakan keterampilan aktingnya yang matang dari lima tahun yang lalu untuk menampar wajah para netizen sarkastik itu. Banyak orang memutuskan untuk tutup mulut dengan sedih. Beberapa menghapus posting mereka sementara yang lain bergabung dengan klub penggemar.

Pada akhirnya, satu-satunya yang masih berjuang adalah dari fanclub Cao Yuezhi.

"Hmph... Apa gunanya berakting dengan baik lima tahun yang lalu? Sudah lima tahun, dan seseorang belum pernah berakting di film sebelumnya. Apakah kemampuan aktingnya bahkan bagus?"

"Yuezhi sering berpartisipasi dalam film, drama TV, dan drama untuk mengasah kemampuan aktingnya. Dia jauh lebih baik daripada seseorang yang hanya memiliki satu film."

"Sutradara Lu telah sepenuhnya memilih pemeran utama wanita atas keinginannya sendiri. Dia tidak memberi orang lain kesempatan sama sekali, oke?"

"Aku sudah menonton film itu. Sejujurnya, itu sangat biasa. Aku tidak tahu apa yang dibanggakan oleh para troll internet."

"Pemeran utama wanita 'In the Prime of time' adalah seorang pelacur, dan begitu juga Nona Gu. (*￣︶￣)"

"Aku tidak akan mengatakan apa-apa. Aku hanya merasa kasihan pada Yuezhi."

....