Bab 2.Sekolah baru

255 296 254
                                    

Hay gais?

"Setiap orang memiliki rahasi kesedihan yang tidak di ketahui dunia
Dan sering di sebut orang dingin,
Padahal dia hanya sedih dan terpuruk"

Stefani Auradifa Kassimira.

✨Reading✨

Tidak terasa waktu sudah berjalan
Begitu cepat hingga Fani tumbuh
Menjadi gadis dewasa yang penuh,
Dengan luka.

Ya usia Fani sekarang meninjak 16
Dia sekarang akan masuk SMA Sekolah baru nya.

"FAAANII" teriak Mama Rosa.

"Iya Ma"

"Kamu sekarang bersihin rumah,cuci
Pakaian sama mengetrika baju yang
Di keranjang" perintah Mama Rosa.

"Maaf, Ma tapi kan sekarang Fani
Masuk sekolah Ma" balas Fani
Mendukkan kepalanya.

"Selesaikan dulu pekerjaan rumah Kamu baru kamu bisa berangakat ke, Sekolah"

"Iya Ma" akhiranya Fani hanya bisa
Pasrah dan melaksannakan perintah
Mama Rosa.

Sedangkan di lain tempat Fara sedang
Sibuk menata rias wajah nya.

"Perfect" gumannya lalu mengambar
Tas nya.

"Pagi Ma, Kak" ujar gadis itu sambil
Menarik satu bangku kosong di Samping di samping Kakak nya.

Ya Kakanya namanya Fero  cowo
Yang selama ini tinggal bersamaan
Bibi nya dan kemarin datang. Dia
Akan tinggal bersama Fani, Fara
Dan Mama Rosa.

"Pagi juga sayang" balas Mama Rosa
Dengan senyum tipis.

"Pagi" balas singkat Fero.

"Makanan kok belum siap Ma? " tanya
Fara sambil menarik satu bangsu
Kosong samping Fero.

"Tau nih Fani lelet amat siapin
Makanan, ngapain aja sih tu anak
Di dapur" timbal Fero.

"FAAANNII" teriak Mama Rosa.

"Eh, iya Ma maaf lama nyiapin Sarapanya"

"Kamu ini lelet amat si kerjanya" cibir
Mama Rosa.

"Maaf Ma. Fani tadi nyuci piring
Dulu Ma"

Mama Rosa tidak mengubisi jawaban
Fani.

Hingga beberapa menit kemudian
Acara makan mereka telah selesai.

"Fero udah selesai. Fero berangkat
Ya Ma" ujar Faro melenggang
Pergi tampa salim dahulu.

"Fani juga berangkat sekarang Ma.
Temen Fani udah nunggun di gang
Depan" ujar Fara.

"Kenapa enggak suruh aja datang
Ke rumah? " tanya Mama Rosa.

"Mama gimana sih Fara kan malu"

"Kak Fani kenapa harus malu nyuruh
Temen Kakak ke rumah. Rumah kita
Bersih kok Kak meski sederhana"
Saut Fani yang baru saja datang
Dari dapur.

"Lo diam ya gue enggak ngomong
Sama lo. Fara berangkat Ma" ujar
Fara melenggang pergi.

"Kamu kenapa masi diam di situ
Bersihiin nih meja makan"

"Maaf Ma tapi Fani sekarang udah
Terlambat"

"Mama enggak mau tau selesaikan
Pekerjaan rumah kamu dulu baru
Bisa berangkat ke sekolah kalo
Enggak kamu enggak boleh makan
Malam ini" ujar Mama Rosa.

Bima & Fani Where stories live. Discover now