ROYALS

Happy reading!

Yeji memijat pelipisnya putus asa. Menghembuskan napas nya dengan pasrah sambil menatap surat yang ada di tangannya.

Ia masih berada di rumah saat surat itu ada di tangannya. Jeno sudah pergi ke kantor jaehyun karena katanya ada yang harus dia urus. Entahlah yeji tidak tahu apa yang suaminya urus tapi benar benar suaminya itu membuatnya geram.

Setelah insiden Jeno tertimpa kayu hingga masuk ke dalam rumah sakit walau hanya dirawat satu malam, sekarang suami tampannya kembali berulah.

Ulah apa lagi?

jawabannya adalah BAGAIMANA BISA JENO MEMBELI ROLLS-ROYCE KELUARAN TERBARU TANPA IZIN DARI DIRINYA?

Tadi, yeji baru saja hendak berangkat bekerja. Belum dia keluar dari rumah, sudah ada orang yang mengetuk pintu dan mengatakan bahwa mereka akan mengantarkan pesanan tuan jeno alias suaminya.

Ia pikir jeno akan menambah koleksi robot miliknya. Ia sudah akan emosi jika itu benar terjadi. Tapi ternyata mobil mahal seharga miliaran itu sudah terparkir di halaman.

Yeji hampir saja mengumpat begitu mobil mewah itu masuk ke dalam garasi, menambah jajaran mobil koleksi milik Jeno. Yeji tidak tahu siapa yang gila disini. Menurut yeji sih jeno.

"Halo sayang" yeji mendengus begitu mendengar suara ceria yang terdengar dari suaminya. Ia hampir terbakar disini karena marah tapi dengan santainya Jeno menjawab telepon.

"Ulah apa yang kamu lakukan lagi, Jen?" Yeji memijat hidungnya lelah.

"Memang aku kenapa?" Yeji hanya menghembuskan napasnya lelah.

"Kamu beli apa lagi?"

"Oh udah sampai anak ku yang baru?" Suara Jeno terdengar ceria. Hampir saja yeji melempar ponsel miliknya jika jeno ada di hadapannya.

"KENAPA KAMU BELI MOBIL LAGI NGGA BILANG BILANG"

--

Jeno menjauhkan telepon dari telinganya begitu mendengar yeji berteriak dengan keras. Telinganya berdengung cukup keras. Sementara jaehyun, mark, dan hyunjin meringis melihat Jeno yang sepertinya setiap hari mendapatkan omelan dari istrinya. Yeji belakangan sangat sensitif dengan Jeno. Ia sering memarahi Jeno tanpa alasan tapi akan sangat damai jika ada Jaemin di samping mereka.

"Yang, udah ya udah. Jangan marah marah. Udah kebeli juga. Oh iya kata kak Mina, ada diskon nih di toko kosmetik kesukaan kamu. Channel juga lagi promo. Kita ke mall yuk habis ini. Kamu yang test drive mobil itu deh. Gapapa kamu yang nyetir" Jeno menghembuskan napas begitu yeji menutup teleponnya. Tangannya mengelus elus telinga miliknya.

"Lo berulah apa lagi Jen?" Hyunjin bertanya dengan nada miris. Ulah apa lagi yang iparnya lakukan sehingga membuat adiknya yang dulu jinak sekarang menjadi macan lagi.

"Gue gabut jadi beli mobil baru" jeno menjawab enteng. Memberikan alasan membeli mobil baru karena gabut.

"Emang mobil apa? Biasanya juga lo beli sesuatu ngga izin sama yeji. Yejinya biasa aja" mark menimpali diangguki oleh hyunjin.

"Rolls-Royce" gulungan kertas digenggaman jaehyun kemudian mendarat dengan mulus di dahi sang adik. Jeno meringis.

"Ya pantes dek kamu kena amuk. Itu mobil seharga dua rumah di sini dan kamu beli karena gabut dan ngga izin pula" Jeno menggaruk kepalanya. Iya juga ya. Itu mobil bisa menguras satu atm nya.