Prolog 🍀

5K 169 5
                                    

Assalamualaikum

.
.
.

Cerita pertama!🥰
Masih awal

💜💜💜

* * *

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

* * *

Dikamar yang bernuansa biru dan putih terdapat gadis yang terlelap di kasurnya, padahal matahari sudah menampakkan cahaya melalui celah-celah jendela, tapi tidak membuat gadis tersebut terusik, hingga cahaya yang menyilaukan mata mengenai wajah kalemnya dan akhirnya membuat si gadis terusik.

"Enghh...."

Lista yang sedang tertidur pulas tiba-tiba saja ada cahaya menyilaukan mengenai matanya. Karena masih setengah sadar ia melihat ke arah jam yang ternyata sudah menunjukkan pukul 6.30 pagi.

"Apa!" Ucap Lista terkejut

"Bunda Aku Telat, huaaaaa," jerit Lista dan langsung bangun dari tempat tidur

Bruk

Brak

Bruk

Lista yang nyawanya masih belum terkumpul membuatnya menabrak pintu sehingga menyebabkan kepalanya menjadi sedikit merah.
"Aww... Siapa sih yang naruh pintu disini," Kesalnya menabok pintu kemudian mengelus jidatnya yang merah.

Dengan kecepatan ekstra Lista bergegas melakukan rutinitasnya dipagi hari, 20 menit Lista menghabiskan waktu buat mandi dan memakai seragam sekolah.

Drap

Drap

"Bunda kok nggak bangunin Aku sih," ujar Lista tiba-tiba dihadapan Bundanya sambil cemberut

"Kirain Bunda kamu sudah berangkat duluan sejak tadi. Tidak biasanya kamu telat bangun, sayang." Ucap Bunda sambil mengelus rambut Lista yang terurai dengan lembut

"Semalam terlalu banyak tugas Bun jadi lupa, kebablasan deh," alasan Lista sambil memperlihatkan gigi putihnya

"Kebiasaan." Ucap Bunda diakhiri dengan sentilan sayang dijidat Lista

"Aww, Bundaaa..." Lista yang disentil langsung cemberut sambil mengelus jidatnya yang sakit

Bunda yang melihat anaknya mengelusi jidatnya hanya tersenyum geli dengan tatapan yang sulit dipahami seperti sedang menerawang ke masa lalu.

Story Calista and FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang