40. Let's Get Back at It! ⚠️

2.7K 453 89
                                    

40. Ayo balas perbuatannya!⚠️

Pemberitahuan!! CHAPTER INI SEDIKIT.. SADISTIC⚠️⚠️⚠️


Kelas yang tadinya ramai mulai kosong dengan menyisakan dua gadis yang telah bersiap di depan pintu dan satu gadis lagi yang masih asyik mengambil selfie di kelasnya.


"Seunmi, kami duluan ya.." dua orang yang berada di pintu menatap Seunmi, dan melambaikan tangannya kepada sang gadis.

Seunmi masih asyik berpose dan hanya meng-iyakan pamit dua sahabatnya. Ketika kedua teman Seunmi pergi, gadis yang tadinya tersenyum ceria itu tiba-tiba saja merubah raut wajahnya menjadi penuh kesal. Bibirnya menggerutu sambil memasukkan buku-buku ke dalam tas selempang mahalnya. Sahabat pengkhianat!, pikirnya.

Kelas telah berakhir dua puluh menit yang lalu, namun Seunmi terlambat karena punya bimbingan untuk lomba Karya Ilmiah nya. Kemudian setelah bimbingannya dengan Lee Ssaem selesai, ia jadi ingin memotret lebih banyak gambar dirinya bersama karya ilmiah yang telah disetujui sekolah itu. Rasanya pamer sedikit tidak masalah. Itu pendapatnya.

Ketika Seunmi keluar dari kelas dengan tergesa-gesa, tiba-tiba saja dia menabrak sebuah tubuh yang cukup besar sehingga membuatnya jatuh terduduk.

Seunmi mendongak dengan wajah kesal. Menatap seseorang yang begitu tampan dengan rambut blonde dan piercing di salah satu telinganya, membuat wajah Seunmi memerah. Pria di depannya ini sangat tampan, dan menyaingi kegilaannya dengan Jimin.

"Kamu tidak apa-apa?"

Sebuah tangan terulur ke depan Seunmi. Gadis itu menerima dengan terang-terangan dan berdiri. Tapi tiba-tiba saja sebuah ide melintas di kepalanya. Dia bisa menggunakan kesempatan ini untuk mendapat teman kencan yang sempurna dan ia akan semakin dipuji banyak orang.

"Tidak apa-ap— Aakh!" Baru berjalan selangkah, tubuhnya limbung dan kembali jatuh. Membuat lelaki berambut blonde itu menatap khawatir kepada Seunmi.

"S—sepertinya kakiku terkilir.. Aku tidak bisa pulang hiks.. B—boleh tidak aku menumpang bersamamu?"

Bohong. Semua itu bohong. Kaki Seunmi nyatanya baik-baik saja. Dia hanya terjatuh ringan, tidak sampai jatuh di ketinggian. Atau mungkin belum.

Sementara laki-laki yang dimintai, terdiam kaku. Kemudian tersenyum dan mengangguk setuju. Lelaki berambut blonde itu membantu Seunmi berjalan ke arah mobil mahal berwarna merah yang jadi miliknya di belakang sekolah. Seunmi sampai merona parah ketika tubuh keduanya begitu dekat satu sama lain. Dan ketika melihat mobil mahal beberapa meter di depannya, Seunmi langsung bersemangat. Dia merasa sangat beruntung hari ini. Bertemu laki-laki yang tampan dan kaya raya. Sangat cocok untuk dimanfaatkan.

"A—anu.. namamu siapa ya?"

Pria itu tersenyum kecil setelah mendudukkan Seunmi di kursi depan, samping kemudi. "Taehyung. Kim Taehyung." Kemudian menutup pintu dan berputar. Untuk menjalankan mobil mahalnya menjauh dari area sekolah.

☁️☁️☁️

Seunmi tersenyum di dalam kursi mobil. Di sebelahnya ada Taehyung yang sedang menyetir dengan satu tangan. Bibir bawahnya ia gigit untuk menahan rasa penasaran dan bahagia yang sangat ingin ia keluarkan.

"Emm.. Kau tau rumahku?"

Taehyung melirik sebentar kemudian tertawa kecil, "Tentu saja. Aku mengawasimu beberapa hari ini." Dan Seunmi tidak bisa tidak merona dibuatnya. Merasa begitu yakin jika ia sangat terkenal sehingga laki-laki setempat Taehyung bahkan mengawasinya. Bisa dilihat dari bagaimana rona merah menjalar dari pipi hingga telinga ber-anting-nya.

Maknae Baby - BTS [END]Where stories live. Discover now