Weird Secretary & Crazy Boss (END)

Chapter 25

****

"Oppa. Aku terus bermimpi Ibuku"

Hee Chul mendongak menatap Hye Jin yang sedang berdiri di depan jendela.

"Apakah kau sudah memikirkannya? Untuk mencari Kedua Orang Tua mu"

"Ibuku benar-benar sudah meninggal. Aku menyaksikannya sendiri. Untuk apa aku mencarinya"

DEG

Hee Chul beranjak dari duduknya "Lalu Apa lagi yang kau lihat di mimpi itu?"

"Kue ulang tahun" Gumam Hye Jin sambil menerawang.

"Gaun"

"Pistol. dan...

"Cho-

Hye Jin meringis merasakan sakit di kepalanya "Kenapa rasanya sakit sekali saat aku mencoba mengingatnya lagi"

"Sudah cukup. Jangan terlalu di paksakan. Duduklah" Hee Chul membantu Hye Jin berjalan dan mendudukannya di sofa.

"Aku sama sekali tidak ingat. Bagaimana aku bisa menemukan keluargaku" Hye Jin menatap Hee Chul dengan tatapan sendu.
"Oppa. Bantu aku"

Hee Chul terdiam. Beberapa pertanyaan mulai memenuhi isi kepalanya. Ia sangat ingin menanyakan beberapa hal pada Hye Jin, namun mengingat kondisinya membuat Pria itu mengurungkan niatnya.

"Ah.. Aku baru ingat. Semoga ini bisa membantumu menemukan keluargaku"
Hye Jin memberikan sebuah kalung berwarna silver pada Hee Chul.
"Astaga kalung ini" Batinnya dalam hati, Pria itu menatap Hye Jin tidak percaya.

"Bagaimana kau bisa menemukan kalung ini?" Tanya Hee Chul berusaha tenang.

"Bibi Han yang memberikannya padaku. Saat aku kecil, Ayah ku menemukan ku bersama kalung itu. Aku harap itu adalah petunjuk"

"Kalau begitu. Boleh aku menyimpannya"

Hye Jin mengangguk setuju. lalu gadis itu terdiam beberapa saat.
"Gedung INCHO apakah gedung itu milik Orang tua Kyu Hyun? Aku hanya mendapatkannya beberapa informasi di internet. Sangat sulit sekali aku menemukan beritanya. Mungkin karena sudah 11 Tahun"

Hee Chul hanya bisa mengangguk, Entahlah pikirannya kacau sekali hari ini. Ia begitu gelisah, Tanpa gadis itu sadari keringat dingin mulai membasahi pelipisnya.

"Oppa?"

"Ahh.. Ya Hye"

"Apa kau ingat saat aku menjemputmu di Bandara 4 Hari yang lalu?"

Hee Chul mengangguk, Pria itu mulai fokus pada Hye Jin. Ia bersiap mendengar cerita gadis itu.

"Saat itulah Bibi Han memberi kalung itu dan memberi alamat keberadaan gedung INCHO padaku. Jadi yang harus aku lakukan pergi ke tempat itu untuk mencari tahu dan berakhir~ seperti yang kau tahu" Gumam Hye Jin pelan, ia memijat pelipisnya yang berdenyut nyeri.

"Aku benar-benar takut. Aku merasa sepertinya aku tidak bisa lagi melanjutkan pencarian ini. Apa yang harus aku lakukan"

"Itu tidak akan mudah bagimu. Butuh waktu yang sangat lama agar Trauma mu sembuh terlebih dahulu. Jangan memaksakan diri itu bisa membuatmu sakit"

"Tapi pernikahan ku dan Kyu Hyun sebentar lagi. Walau bagaimanapun aku harus tahu ada atau tidak adanya keluargaku yang selamat. Bagiku pernikahan sangatlah penting, Aku tidak bisa memutuskannya sendiri. Aku butuh keluargaku ada disampingku" Jelas Hye Jin dengan Air matanya yang terus mengalir.

"Aku tahu ini sangat sulit sekali bagimu Hye. Tapi kau harus bisa menerimanya, Atau kau akan terus melukai perasaan Kyu Hyun. Menikahlah dulu dengannya. Bukannya kalian bisa mencarinya bersama"