Chapter 23

639 67 0
                                    

****

Terlihat seorang gadis cantik sedang berdiri di hadapan beberapa Kue ulang tahun yang menghiasi meja persegi panjang itu, Ia menelisik ke arah sekitar dan kembali mendongak menatap tingginya Kue yang ada di hadapannya "Woah~" Gadis kecil itu berdecak kagum lalu tangannya ingin menyentuh Butter cream dan coklat yang menghiasinya.

Ia beberapa kali menelan air liurnya merasa ingin segera memakan kue itu yang terlihat sangat lezat dimatanya.

"Apa kau mau?" Suara seorang gadis kecil yang begitu mungil membuatnya berjengit kaget.

"Emm.. Tidak Terimakasih. Oh ya Happy Birthday Cho Hye Jin. Ini untukmu" Seru gadis itu memeluknya ringan "Woah~ gaunmu sangat sangat cantik"

Gadis kecil yang dipanggil Cho Hye Jin itu terkekeh memamerkan sebagian giginya, Dengan cepat Hye Jin menerima hadiah itu dengan sangat senang "Terimakasih Choi Gina. Kau juga terlihat sangat cantik" Keduanya terkekeh senang.

Tanpa mereka sadari sepasang mata sedang memperhatikan keduanya, dan mulai berjalan mendekati kedua anak kecil itu.

"Hye Jin-Ah panggil Eonni" Rutuk wanita cantik mengelus kepala Hye Jin dan Gina bergantian.

"Baiklah Eomma~ " Hye Jin mendongak lalu tatapannya beralih pada Gina "Termakasih hadiahnya Gina Eonni"

Gadis kecil berambut coklat itu tersenyum lalu mengangguk.

Tatapannya kini tertuju pada Ibunya yang mulai berjalan mendekat ke arahnya. "Eomma~ " Gina menghambur memeluk Ibunya dengan sayang.

Keduanya saling berpelukan dan saling melempar senyum hangatnya.

DORR...

DORR..

Tiba-tiba saja suara tembakan mulai terdengar yang begitu menggema seisi ruangan.

Terdengar jeritan dan rintihan kesakitan di Ruang itu, Semua orang berlari ketakutan dan berusaha untuk menyelamatkan dirinya sendiri lalu segera keluar Dari Gedung itu.

"Eomma~ Andwae..!

"Eomma~ hiksh.. eomma~ Aku mohon~

Kyu Hyun segera mengalihkan tatapannya dari Jendela kamar Hye Jin lalu berjalan ke arah ranjang besar miliknya, Ia menatap Kekasihnya khawatir.
Dengan lembut menyentuh pipi gadis itu, Kyu Hyun bisa melihat keringat dingin bercucuran di pelipisnya tubuhnya juga terasa begitu panas.
"Hye Jin-Ah . Kau Demam" Gumam Kyu Hyun berusaha membuat gadis itu bangun.
Hye Jin masih saja meringis di alam bawah sadarnya.
"Hikss~ Eomma.. " Gadis itu menangis tersedu-sedu dengan kedua mata yang masih terpejam.

"Hye Jin-Ah?"

"Han Hye Jin-Ssi?" Kyu Hyun mencengkram kedua lengannya. Ia tidak bisa terus melihat Hye Jin seperti ini. Ia jadi penasaran tentang mimpi buruk yang di alaminya akhir-akhir ini. Melihatnya seperti itu saja membuat dada Kyu Hyun sesak dan sakit.

Kedua mata Hye Jin terbuka, Ia segera bangun dari tidurnya lalu menghapus jejak air matanya dengan kasar.
Tubuhnya masih saja bergetar, Ia memeluk dirinya takut.

"Hye Jin-Ah kau tidak apa-apa?" Kyu Hyun menyentuh pundaknya dengan sangat hati-hati.
Tetapi Hye Jin berusaha menjauhkan tubuhnya dari tangan Kyu Hyun.
Pria itu semakin membulatkan matanya dengan perlakuan aneh Hye Jin.
"Hey.. Ada apa dengan mu? Aku Cho Kyu Hyun" Tegasnya menunduk dirinya sendiri.

Hye Jin mendongak menatap Pria itu lekat "Oppa~" lirihnya pelan.

Kyu Hyun lagi-lagi dibuatnya bingung "Oppa" Kata itulah yang membuat Kyu Hyun mengernyitkan dahinya. Sejak kapan Hye Jin memanggilnya seperti itu. Bukannya tidak pernah sama sekali.

Weird Secretary & Crazy Boss (END)Where stories live. Discover now