ARNAWAMA [END]

09. Jealous

happy reading
playlist : Closer — Chainsmoker

.

Sky menghela nafas panjang. Tangannya bergerak memijat pangkal hidung. Pusing melanda. Menghadapi Sam membuatnya sakit kepala.

Bagaimana bisa laki laki itu tenang tenang saja saat rumor yang memberitakan bahwa keduanya berpacaran, tersebar di media sosial, terlebih akun lambe kampusnya.

Hanya karena sebuah gelang dan kalung yang ia pakai. Entah gelang seperti apa yang di pakai Samudra sampai beritanya berkaitan dengan kalung miliknya.

Sungguh. Ia sangat malas menghadapi berita berita tak benar seperti itu. Sudah berapa kali kejadian seperti ini terjadi. Dirinya di kabarkan berpacaran dengan Sam. Bahkan pernah di kabarkan putus.

Hei, jadian saja tidak pernah. Lalu putus untuk apa? Freak.

Samudra malah terkekeh, menganggap hal itu enteng. Baginya, rumor itu bukan masalah besar.

"Samudra Thalassa.. kalo gue di anggap pacaran sama lo, ntar gak ada cowok lain yang mau sama gue."

"Emang kalo ada cowok yang mau sama lo, lo nya mau sama mereka?"

"Ya—"

Skakmat. Harus dengan cara apa lagi ia membujuk Samudra untuk klarifikasi atas rumor yang beredar?

Teman teman Sam ikut menertawakannya. Membuat Sky jengkel, dan hendak pergi dari sana sebelum Samudra menahannya.

"Iya, ayo."

Sky mendelik, lalu berbalik badan menatap laki laki itu. Baik, ia tidak menemukan kebohongan dari tatapannya.

"Serius!" Ucapnya sembari menyenderkan ponsel pada wadah sendok di atas meja kantin, guna merekam video klarifikasinya nanti.

Samudra mengulum senyum menatap kamera. Matanya beralih pada Sky yang mulai berbicara.

Bibir mungil itu bergerak indah, mengeluarkan suara yang terdengar seperti alunan musik bagi Samudra, sangat enak di dengar. 

Tak berbeda jauh dengan teman temannya yang menatap kegiatan mereka berdua.

"Samudra."

Sky menggeram, laki laki itu malah melamun.

"Sam!"

"Hah?"

Sky meringis lelah. Tangannya bergerak menyugar rambutnya kebelakang dengan satu tangan lagi yang berkacak pinggang.

"Sorry sorry," ujar Sam malah terkekeh tak berdosa.

Sky mencebik, ia lelah.

"Oke, sekali lagi!"

Samudra mengangguk mengiyakan, ia mulai fokus menatap kamera, dan Sky kembali bersuara.

"hai everyone, ini video klarifikasi."

"Gue disini cuma mau bilang kalo berita itu hoax, foto foto yang kesebar emang bukan editan, kita hadir di brihday party Amel kemarin malam. Tapi hubungan kita sebatas teman, gak lebih."

Sam hanya diam, kemudian mengalihkan pandangannya pada Sky yang berdiri di depannya tengah menarik bibir untuk tersenyum. Sangat cantik dari sisi mana saja.

"Apa gak bisa kita pacaran aja, Sky?"

Sial. Apa apaan?

Sky menghela nafas, ia baru saja menyelesaikan video tersebut. Mengapa Sam langsung saja berbicara seperti itu yang jelas jelas masih onncam.