Sheffa mengipas ngipaskan topi upacara nya, lalu mengelap keringat yang berada di lehernya menggunakan dasinya, menghembus nafas lirih.
"Haus bet, Mager ke bawah beli minum," katanya, mencuatkan bibir. "gendong dong" lanjut Sheffa lalu bersandar ke pundak Hila, mengipas ngipas dirinya dengan topi upacaranya, padahal di kelas ada AC.
"Gendang Gendong" celetuk Ghania sinis, lalu menarik Hila agar menjauh dari Sheffa membuat Sheffa yang sedang bersandar jadi hampir jatuh.
"Shalom Wibu" Sapa Jasmine yang ikut nimbrung, lalu duduk di sebelah Sheffa.
"Ngaca wibu" Balas Hila dengan sinis, lalu membuka minumnya memberi ke Sheffa yang berada di sebelahnya.
Syera memasuki Kelas bersama Aira, ia bertemu Aira di tangga bersama Nindy lalu mengajak Aira ikut ke kelasnya.
"He geser, gue di sebelah Hila" katanya mengusir Sheffa yang sedang menyandarkan kepalanya di meja, jadi berdecak kesal merengut, lalu pindah ke kursi miliknya yang berada di depan Syera, membalikan kursinya kembali menyandarkan kepalanya.
"Aira di sebelah Sheffa aja" Kata Ghania menunjuk kursi kosong yang berada di sebelah Sheffa, Aira mengangukan kepalanya, lalu meletak tasnya di meja, membalikan kursi jadi ikut nimbrung mengobrol bersama anak Permata Hijau lainnya, memang tak bisa di pisah.
"Woy ayo buat what's in my bag, ala ala yutuber gitu kaya peachyliv" Usul Syera riang, lalu mengambil tasnya meletakkan di meja membuat Sheffa jadi tertimpa tas Syera.
"Mau ikut mau ikut" Hila jadi ikut girang, mengambil tasnya juga.
Jasmine, Ghania, dan Aira masih kalem melihat Hila dan Syera mulai melihat tas mereka.
"Sini gue yang roll kamera eksyen" Kata Sheffa, lalu meraih Handphone Hila yang tergeletak di atas meja Hila, mengacungkan handphoneya bersiap ingin merekam.
Ghania memajukan kedua tangannya, lalu menepuk kedua lengannya seakan akan clapper board, "kamera, rolling eksyen!" seru Ghania.
"Hai Gays!! welkam tu may yutub chenel" Syera mulai menyapa riang dengan tangan yang di gerak gerakan lihai, Hila di sebelahnya tersenyum manis mengarah kamera.
"Jadi kali ini kita mau buat-" kata Syera dengan nada excited lalu berhenti, menghadap ke Hila dengan tersenyum, "What's in my bag pack" lanjut mereka berdua kompak.
"Yeyyyy" Jasmine, Aira, dan Ghania jadi bersorak heboh meriangkan video tersebut.
sorakan di kerumunan pinggir kiri jadi mengambil banyak perhatian penghuni kelas, membuat Adel jadi mendekat lalu berbisik ke Ghania, "mereka ngapain" katanya bisik bisik. Ghania jadi terkejut lalu menoleh menatap adel, "lagi buat vidio yutub nya syera" katanya ikut bisik bisik. adel membulatkan bibirnya ber oh ria mangut mangut, lalu kembali ke kursinya lagi, jadi canggung karna tak sedekat itu dengan mereka.
berbeda dengan kelas ipa 4 yang bersatu padu. kelas ini malah banyak kelompok kelompok kecil yang berpisah pisah, namun bisa mengerti satu sama lain.
"Jadiii . . . pertama kita buka bagian depan dulu ya!" ucap Syera, lalu membuka resleting bagian depan tasnya, Hila yang di sebelahnya mengikuti penggerakan Syera.
"Oke, di mulai dari aku!!" Seru Hila dengan girang, merongoh sunscreen yang berada di bagian depan tasnya, lalu mengacungkan sunscreen kedepan kamera, "Jadi pertama yang wajib.banget. di bawa yaitu," Hila melihat ke sunscreen pura pura tidak tahu, "Sunscreen!!, ef way ai ini merk skinaqua!" katanya, lalu meletakan telapak tangan kiri di belakang sunscreen agar terlihat lebih jelas.
CITEȘTI
PERMATA HIJAU SQUAD
UmorPerumahan Permata Hijau yang berada di jln. kembang manis raya, sekitar 550 meter dari perumahan terdapat Aliakhan International Senior High School. Blok G si paling berisik, cerita di mulai dari mereka SMA dengan alur maju mundur. cerita 8 orang re...
