31 # Selir Kebajikan Yu

1.2K 161 3
                                    

Double Up!

--------------


"Wangye," sapa penjaga berpakaian hitam tersebut.

Yang dipanggil wangye tersebut hanya melirik sekilas. Lalu, melambaikan tangannya memberi isyarat penjaga untuk berbicara.

"orang yang menjawab teka-teki anda waktu itu ialah Nona sulung Zhao,"

Mata Tuyao segera berkilau, ia diam sebentar sambil memutar cangkir teh di tangannya. Tak sadar, bibirnya tersenyum misterius. Kemudian, ia meletakkan cangkir tersebut dan menghela nafas kecil.

"menarik."

Satu kata tapi penuh makna. Dari dulu, Tuyao memang anti dengan wanita. Ia berpikir jika wanita itu merepotkan dan menyusahkan. Tapi, ia merasa nona zhao ini sangat berbeda dari yang lain.

Ia akui, dulu memang tak tertarik dengan wanita satu ini. Tapi, seiring berjalannya waktu, ia mendengar gossip-gossip dan perilaku gadis itu yang unik. Membuatnya perlahan-lahan merasa terulur untuk mendekatinya.

Tapi dia bukan orang seperti itu. Ia lebih baik memendam dan berjuang untuk mendapatkan apa yang ia inginkan.

"Dia menyamar dan pergi ke pasar waktu itu dan mengunjungi sebuah rumah yang dijual. Dan ia pun membelinya," imbuhnya

"un, pergilah," ucapnya sembari melambaikan tangan.

"Ya, wangye"

'mari kita lihat, apakah kita ditakdirkan bersama atau tidak?'.

----------------

----------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"uhuk! uhuk..."

"ayah kaisar, saatnya minum obat. Jika anda seperti ini terus, penyakit anda akan semakin parah," ucap Shenyang yang sedang memegang mangkuk obat.

Kaisar melirik mangkuk kecil itu, ia menghela nafas panjang. Bibirnya sangat pucat pasi, dan kini badannya semakin menipis.
"Letakkan saja."

Shenyang menarik napas dengan susah payah, ia duduk di samping ranjang.
"Ayah, minumlah sedikit saja. Itu lebih baik!"

"Ya, bixiang. Minumlah sedikit," sahut permaisuri yang berdiri tak jauh dari sana.

Kaisar tetap diam, dan memejamkan matanya merasa penat. Dia merasa, obat-obat ini tak ada gunanya. Tiba-tiba saja, ia teringat akan Selir Yu. Tak terasa sudah 5 tahun ia tak melihat wanita itu. Kerinduannya pada wanita itu sungguh tak bisa diluapkan.

Kaisar sudah berusaha untuk meminta maaf pada wanita tersebut, namun Selir Yu hanya mengatakan untuk tak akan menatap kaisar lagi pada tahun itu. Hubungan mereka jauh karena kesalahannya, ya kesalahan kaisar.

REBIRTH THE PHOENIX WOMAN [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang