Faultless ✔

1. Teman Baru dan lembaran baru

6 Bulan, sebenarnya itu adalah waktu yang cukup untuk seorang Bae Irene beradaptasi dengan seseorang seperti Kim Suho.

Pernikahan

Entahlah, dia sampai sekarang masih tidak mengerti apakah hubungan nya dengan Suho pantas disebut dengan Pernikahan. Wanita itu bahkan masih ingat jika 6 bulan yang lalu mereka menikah disebuah gereja sederhana yang hanya dihadiri beberapa orang saja, bahkan bisa terhitung dengan jari.

Jelas itu semua dilakukan secara tertutup dan tanpa diketahui oleh pihak lain ataupun media.

Jika berbicara tentang keputusan nekat irene menerima lamaran paksa itu, mungkin kalian juga mengerti betapa ambisius nya wanita itu dalam menjaga nama dan reputasi nya, sehingga dia rela melakukan apapun agar semuanya berjalan lancar tanpa ada hambatan.

2 Tahun, ya hanya butuh waktu 2 tahun saja irene menerima takdir aneh ini, dan dia harus benar-benar siap untuk kehidupan barunya yang terbilang cukup unik.

Ah, mengenai Pria yang menikah dengannya itu.. Sebenarnya Irene cukup terkejut ketika untuk pertama kalinya ia mengetahui hal-hal yang mampu membuat dirinya semakin tidak bisa menolak Kim Suho.

Pada hari dimana Suho pindah ke Penthouse milik irene, Kim Hee ra ibu dari Kim Suho sekaligus ibu mertuanya itu menjelaskan beberapa hal tentang anaknya.

Irene bahkan diberikan sebuah buku catatan dimana disana tertulis berbagai hal yang menyangkut kehidupan sehari-hari anaknya, serta pola hidup dari Kim Suho yang sebenarnya berbeda dari kebanyakan pria normal lainnya.

Asperger syndrome

Sindrom Asperger, Gangguan perkembangan yang memengaruhi kemampuan untuk bersosialisasi dan berkomunikasi secara efektif.
Sindrom Asperger adalah suatu kondisi spektrum autisme, tetapi penderita asperger dianggap sebagai bentuk autisme ringan.

Irene diberitahu Jika Kim Suho menderita penyakit langka ini sejak umurnya yang mulai beranjak 3 Tahun saat dulu.
fakta yang cukup menyedihkan adalah Ayahnya memilih bercerai dari ibunya karena pria itu begitu malu dengan penyakit yang Suho miliki, Pria yang sudah sukses itu memilih pergi membawa anak Sulungnya dan membiarkan istrinya merawat dan membesarkan sang bungsu sendirian. Itulah yang menjadi alasan kenapa Kim Hee ra begitu menyayangi sekaligus menyanggupi apapun yang suho mau, karena wanita itu hanya memiliki Suho saat ini.

Kehidupan Suho selama ini terbilang dibawah peraturan dan kata-kata ibunya, Suho hanya akan menurut dengan hal apapun yang ibunya bilang, pria itu sangat sulit beradaptasi dengan lingkungan luar, karena selama ini kehidupan nya hanya ada disekitar rumah saja.
Tak seperti kebanyakan kasus orang dengan autisme, mereka yang mengidap sindrom Asperger umumnya bisa menjalani fungsi dan aktivitas sehari-hari dengan baik, meskipun membutuhkan penyesuaian tertentu.

Sejak kecil Suho melakukan homeschooling yang diawasi langsung oleh ibunya, karena Suho memang harus diawasi dari orang-orang asing yang baru saja dikenalnya. Anak itu bisa kapanpun merasa terganggu dan berakhir mengalami serangan panik dan mengamuk dengan cara memukuli kepalanya sendiri.

Butuh kesabaran yang sangat extra dalam menghadapi Kim Suho. gestur tubuh, ekpresi wajah, hingga nada bicara menjadi hal penting untuk bisa berkomunikasi dengan Kim Suho. Inilah yang menjadi masalah bagi pengidap Asperger. Mereka kesulitan mengartikan serta mengekspresikan hal-hal yang sifatnya abstrak atau bermakna lain. Orang yang mengidap Asperger juga cenderung memotong pembicaraan orang lain yang dia anggap berputar-putar atau bertele-tele. Dia sendiri biasanya akan berbicara secara lugas dan jujur, bahkan kadang terlalu jujur bagi orang-orang yang tidak memahami kondisinya.

Namun walaupun begitu pengidap asperger syndrome memiliki keunggulan nya tersendiri. Suho memiliki kecerdasan diatas rata-rata. cepat menguasai bahasa dan kosakata baru, serta mampu menghafal berbagai hal dengan detail.
Suho juga sangat menyukai dunia lukis, sejak kecil pria itu selalu menunjukkan kecintaan nya dengan dunia seni. Dan Seni lukis itu lah yang sampai sekarang masih suho lakukan dan terkadang hasil lukisan nya ia berikan kepada beberapa panti asuhan.