Mafia: 27 - Vice

896 83 2
                                    

✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖

Gimana yang baru selesai ujian? Aman?

Gimana yang baru selesai ujian? Aman?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.















Jimin memandangi Chanyeol dengan tegas, Terlihat Chanyeol yang hanya menatap lantai dengan nyalang. Tiba tiba bibir Chanyeol terangkat.

Jimin melihat itu pun tersingit sengit.
"Sialan, bisa bisanya kau tersenyum disaat seperti ini."

Chanyeol menatap Jimin, "Kenapa? Aku kan hanya merayakan hariku yang sangat bagus ini. Aku sudah membuatmu menderita, sudah menguras semua kekayaanmu, organisasimu, dan juga... Hutang hutangku akan berada disisimu HAHAAHHAHAA! tunggu apa lagi? Ayo cepat bunuh aku,"

Jimin mengeratkan pegangan tangannya, "Sialan, aku tidak akan membuatmu mati. Tapi..." Jimin tersenyum licik.

Chanyeol menggidig,
"Membuatmu tersiksa sampai mati." -Jimin.

Jimin tertawa kecil dan pintu terbuka, menampilkan Taehyung dengan senjata senapannya. Taehyung menatap Chanyeol dengan nyalang, Chanyeol melihat itu pun dadanya berdesir. Ketakutan tiba tiba menghantuinya.

"Kau... Sialan..." Desis Taehyung dengan mata yang memerah.












"Welcome to hell on earth, Park Chanyeol."




































Sebelum kejadian.













Jisoo tersenyum dan melambaikan tangannya, Jimin juga tersenyum.
"Jaga dirimu baik baik disini, aku berjanji akan sering datang untuk menemuimu..." Mendengar itu Jisoo membola seram.

Jimin mengerjapkan mata, "Ma-maaf... Maksdnya... Sembayang! Iya hehe... Aku pergi dulu, bye..."

Jisoo tersenyum, "Hati hati, jangan mengebut."

Jimin melambaikan tangan dan menutup pintu mobil, dia menatap Chanyeol yang seperti tidak merasa bersalah dan merasakan apa apa.
"Kau benar benar bajingan ya, Park Chanyeol. Tidak jauh dari istrimu yang telah menyiksa adikku selama aku tidak ada saat itu,"

Chanyeol menatap Jimin,
"Jangan seenaknya Berbicara, istriku itu orang baik baik."

Jimin tersenyum sinis, "Tch, suami ataupun istri sama sama berbau dosa. Aku tidak menyangka mempunyai paman sepertimu, sanapabitch."

Chanyeol menatap langit langit yang mulai menggelapkan mata, Chanyeol tidak menanggapi ucapan Jimin. Itu semua memang kenyataan, tapi Chanyeol tidak sama sekali menyesal.

Chanyeol sangat mencintai kakaknya dan yang membuat kakak perempuan meninggal itu karena Jimin dan Mingyu, karena perseteruan itu membuat dirinya menjadi gelap dan sangat membenci Jimin, Mingyu dan juga anak dari Taeyang menyebabkan Kakak perempuan dan kakak iparnya meninggal.

the mafia twin's - taekook ✓Where stories live. Discover now