Ayee-ayee 8 [Aqila di Interview]

10.3K 742 146
                                    

HALOOHAAAA ^.^

I'M BACK
^.^

SEMOGA MASIH SUKA SAMA QILA DAN ETHAAN ^.^

BTW, AYO TURUNIN SALJU LAGI DI KOMENTAR ( ❄ )

AKU SUKA KALIAN NGIRIM SALJUNYA BANYAK-BANYAK ^.^

TERIMA KASIH ^.^

HAPPY READING ^.^

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ^.^


❄ ❄ ❄

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

❄ ❄ ❄

"Kamu masih SMA?" tanya seorang Manajer gemuk pemilik supermarket.

Wanita itu benar-benar gemuk, tapi tidak menyeramkan, malah terlihat imut dan manis. Meski gemuk, wanita itu sangat pandai memoles make up, membuatnya memiliki daya tarik tersendiri.

Aqila duduk di depannya, dibatasi oleh meja putih kecil. Gadis kurus itu menatap mata wanita gemuk dengan santai dan menjawab dengan ringan.

"Lebih tepatnya baru aja masuk SMA, Bu"

Ya, saat ini Aqila sedang diwawancarai demi bisa bekerja di tempat tersebut.

Wanita gemuk bernama Erna itu mengangguk paham.

"Kenapa kamu mau bekerja di sini?" tanyanya lagi.

"Buat beli chicken– eh, maksud saya buat bantu orang tua. Meringankan beban orangtua. Dan juga tempat ini juga nggak terlalu jauh dari sekolah," jawab Qila kalem, berusaha sewaras mungkin.

Mendengar itu, Bu Erna menyipitkan mata ke arah Aqila dan bertanya lagi, "Orangtua kamu sudah memberi izin untuk bekerja di sini, 'kan?"

Aqila mengangguk. "Sudah. Di formulirnya sudah dilengkapi dengan surat izin dari orangtua."

Wanita itu kembali men-cek formulir yang diberikan Qila dan manggut-manggut.

"Oke, pertanyaan terakhir. Apakah kamu pernah melakukan sesuatu hal yang aneh?" tanya Erna.

Aqila mengernyitkan keningnya. Berusaha menggunakan otak kosongnya untuk mengingat hal-hal ajaib apa yang pernah ia lakukan di masa lalu.

Seperti tawuran, menjahili orang, mengutak-atik motor ayahnya sampai ayahnya nyungsep ke selokan, dan saat Qila gabut dia pernah menghitung beras, atau paling unfaedah-nya mengintip semut yang lagi kawin. Dan masih banyak lagi!

Jika di pikir-pikir, itu mungkin tidak bisa dikatakan aneh, tapi gila!

'Perasaan gue memang aneh, deh. Eh, nggak cuma aneh. Tapi sinting!' gumam Qila mengakui dalam hati.

Cewek Sinting Vs Perfect Boy [END]Where stories live. Discover now