Chapter 2

125K 11.9K 411
                                    

Happy Readings

📖📖📖
.

.

.
✖✖The Antagonist's Secret✖✖

Di halaman luas belakang Mansion Richardson tengah berkumpul keluarga besar Ace. Tak lupa juga keluarga Evelyn, keluarga Thompson sebagai besan keluarga Richardson. Semua netra langsung tertuju pada kehadiran sepasang suami istri.

Evelyn menyunggingkan senyum miring saat semua orang menatap dirinya. Mungkin mereka semua tertohok karena sosoknya yang tiba-tiba hadir disini. Setahu Evelyn keluarga Richardson selalu mengadakan perkumpulan keluarga besar sebulan sekali. Dan selama menikah dengan Ace, Evelyn baru mengikuti acara ini sekarang. Alasannya adalah ia tidak sudi bersama orang-orang yang membuatnya muak.

'Lihatlah. Bahkan keluargamu sendiri tidak menyambut kedatanganmu, Evelyn,' batin Evelyn sinis.

Dilangkahkan kakinya menghampiri sekerumunan orang yang berada di depannya.

"Kau hadir, Evelyn? Lama tidak berjumpa denganmu. Tidak sia-sia aku menyuruh Ace untuk mendatangkanmu," sahut seseorang menyapa Evelyn.

Orang yang baru saja berbicara adalah Kakek Richardson. Orang yang paling disegani di keluarga Richardson.

Evelyn tersenyum menanggapi kakek Richard. Orang pertama yang menerima kehadirannya untuk masuk ke keluarga Richardson. "Tentu saja. Bukankah aku harus hadir di acara suamiku sendiri, kakek?"

Pantas jika Ace bersikeras membawanya, ternyata itu dikarenakan oleh permintaan Kakek.

Sang kakek tersenyum. "Kau benar. Bagaimana keadaan cicitku?"

"Sangat sehat. Sungguh baik di dalam sini," ujar Evelyn tersenyum sambil mengelus perut buncitnya. Kemudian netranya melirik kearah sang adik dengan senyum penuh ejekan. Layaknya wanita tidak tahu malu.

Kate yang sedari tadi mengamati kakaknya pun hanya menggeram tertahan karena mendapat ejekan wanita satu darah dengannya. Ia masih belum melupakan bagaimana kakaknya sendiri merenggut kebahagiaannya.

Setelah berbasa-basi dengan Kakek Richardson, Evelyn pun melangkah pergi untuk menyapa orangtuanya sebagai bentuk kesopanan. Tidak baik bukan mengabaikan orangtua kandungmu sendiri?

"Selamat siang Dad, Mom dan juga adikku tercinta Kate Thompson. Kuharap kalian baik-baik saja." Evelyn menyapa tanpa ada rasa bersalah sama sekali.

Sejenak orangtua Evelyn menatap putri pertama mereka yang tengah berbadan dua.

"Kami baik. Semoga kau dan kandunganmu baik-baik saja," balas ayah Evelyn, Charles Thompson.

Mungkin bagi orang lain kalimat itu terdengar biasa, namun bagi Evelyn kalimat itu seperti sindiran untuknya.

Orangtuanya mungkin masih tidak menyangka jika putri pertama mereka mengandung anak dari pria yang akan menjadi calon suami adiknya sendiri.

Evelyn pun beralih pada adiknya. "Bagaimana kabarmu Kate?" senyumnya penuh cemooh.

Katakanlah dirinya pemeran antagonis sekarang. Evelyn tidak peduli sama sekali. Karena inilah dirinya. Ia lebih suka melihat orang tertindas daripada melihat dirinya yang ditindas oleh orang lain.

"Tentu saja aku baik kak. Jika bukan karena kau, mungkin aku yang mengandung anak Ace sekarang," sarkas Kate.

Seketika tawa Evelyn pecah membuat semua pandangan tertuju pada keluarga Thompson. Termasuk Ace dan kedua orangtuanya yang berdiri cukup jauh dari posisi Evelyn. Mereka penasaran apa yang membuat Evelyn tertawa. Tawa yang jarang ditujukan oleh wanita angkuh dan terkesan dingin itu.

The Antagonist's Secret [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang