slowmotion | 07. Masa Lalu Yena pt2

728 137 5
                                    

•••

•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•••

Tiba-tiba saja Yena merindukan Bunda. Merasa sedikit menyesal karena sudah pergi dari rumah.

Tapi tidak apa, Yena nyaman berada disini. Sebentar saja, toh ia yakin Bunda tidak akan melarutkan keadaan dan dalam waktu beberapa hari kedepan pasti mereka akan berbaikan kembali.

"Yena?"

Yena mendongak, Mama menatapnya dengan raut wajah khawatir.

"Kenapa Ma?"

"Daritadi Mama liat kamu murung terus, ada masalah ya? Kenapa? Berantem sama Jihoon?" tanya Mama lembut.

"Ekh, engga kok Ma.., cuman ngelamun doang, hehe.."

Mama menggeleng-gelengkan kepala, kemudian terkekeh, "kalo ada masalah kamu sama Jihoon, jangan segan segan cerita ke Mama. Mama ini temen curhat yang baik loh."

Mendengarnya Yena tertawa, "Mama ih bisa aja."

"Mau nginep? Atau nanti pulang?"

"Emm.., belum tau deh Ma, coba nanti liat dulu."

Mama mengangguk, sambil memijat kepala Sang suami yang sudah pulas tidurnya sejak tadi.

"Yena?"

Suasana yang sedang tenang karena dua kaum Hawa tersebut sedang asyik menonton televisi pun teralihkan oleh suara seorang pemuda dari arah pintu depan.

"Oh, Jihoon? Cepet banget pulangnya" ini Mama yang berbicara. Yena ikut menoleh.

"Eh? E-enggak, Ma. Ada yang ketinggalan," jawab Jihoon tersenyum kaku. Kemudian beralih ke kekasihnya.

"Hai, darimana?" Yena menyapa lebih dulu.

"Rumah temen, kamu ngapain disini?"

"Main aja," jawab Yena. Jihoon menganggukkan kepalanya paham. Lalu pemuda tersebut berjalan menaiki tangga menuju kamarnya yang terletak di lantai atas.

Yena merasakan ada yang berbeda dari diri Jihoon, melihat sikapnya yang berbeda dari biasanya.

Selang semenit lelaki itu kembali ke bawah dan buru-buru keluar— namun ditahan  oleh Yena.

SLOWMOTION - Choi Yena [✓]On viuen les histories. Descobreix ara