56. Usai

1.4K 235 18
                                    

56. Usai

Bacanya pelan-pelan yaa, biar dapet feel.

S

ong - Terry : di persimpangan dilema.

***

PRILLY tersenyum saat Ali membawanya ke pesisir pantai. Naas! Beberapa hari lagi ia akan meninggalkan dunia ini, meninggalkan semua kenangan indah dan peliknya, meninggalkan cintanya yang belum tau semua tentangnya.

"Mermaid mungil?"

"Aku punya nama."

"Sayang?"

Wajah Prilly merona seketika mendengar Ali memanggilnya sayang. Prilly memeluk tubuh Ali dari belakang dan melihat bagaimana indahnya matahari terbenam. Tangannya tergapai untuk menyentuh senja yang sangat indah.

"Cantik."

"Hm."

Ali melepaskan pelukan Prilly lalu beralih memeluk Prilly dari belakang. Prilly tersenyum saat Ali menaruh kepalanya dipundaknya.

Semoga kamu bahagia tanpa aku. Batin Prilly.

Dirinya dan juga Ali sama-sama diam menikmati sunset dan yang sangat indah. Prilly tersenyum saat cahaya senja mengenai dirinya.

Mungkin, semua ini akan menjadi sunset terakhir. Batin Prilly.

"Gue gak akan biarin lo pergi. Gue akan bawa lo kemanapun. Asalkan, lo terus bersama gue." Prilly tak mampu menjawab, ia terus memerhatikan senja.

Ali menatap retina mata Prilly yang terkena silauan senja. Wajahnya mendekat dan mengecup pipi kanan Prilly membuat hati Prilly bergetar seketika. Prilly tersenyum lalu mendekatkan wajahnya pada pipi Ali dan membalas kecupannya.

Aku sayang sama kamu, Li. Batin Prilly.

Ali menghadapnya tubuhnya pada Prilly dan menatap retinanya. Ali memegang pinggang Prilly dan mendekatkan wajahnya pada wajah Prilly.

Prilly memejamkan matanya, ia merasakan Ali mulai melumat bibirnya. Prilly mengalungkan lengannya pada leher Ali, air matanya menetes seketika. Mungkin, ini adalah ciuman terakhirnya bersama Ali.

Ali semakin menekannya membuat pasokan itu semakin menipis. Prilly diam tak membalas ciuman Ali, namun lama-kelamaan dirinya membalas pautan itu.

"I love you."

Prilly tak menjawab perkataan Ali. Ia hanya tersenyum menanggapinya. Prilly langsung menghambur kepelukan Ali, air matanya seketika menetes.

Aku takut. Batin Prilly.

****

Pukul 06.00wib Ali sudah dihebohkan dengan Mami-nya yang berteriak dan berkata ada Rio didepan Rumah. Padahalnya ini adalah liburan semesternya yang harus ia jalani dengan tiduran. Ali menatap tajam pada Rio yang sudah nangkring diteras Rumahnya.

Mermaid [END]Where stories live. Discover now