Rumah itu bukan rumah biasa.
Tersimpan banyak kisah dari para penghuninya.
Disclaimer : semuanya hanya fiksi yang tidak ada hubungannya dengan realita sama sekali.
Started : 10 Oktober 2020
End : 14 Januari 2021
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dari semua yang tinggal di kosan Babeh Jaya, Shasha itu yang paling aneh.
Nggak. Ini bukan maksudnya mau merendahkan atau meremehkan Shasha, tapi kenyataannya memang begitu. Secara fisik, Shasha itu cantik pakai banget, dengan senyum manis yang entah diwarisi dari ayah atau ibunya. Kalau ditanya siapa cowok kosan yang nggak pernah naksir Shasha, jawabannya nggak ada. Karena memang Shasha secantik itu, kesan awalnya saja bisa membuat orang lain langsung naksir ke dia.
Namun, kesan pertama kadang tidak ada artinya sama sekali. Karena setelah mengenal lebih dalam lagi, tidak ada yang sekuat itu berhadapan dengan Shasha. Sampai saat ini cuma ada dua orang yang bisa tahan dan nggak marah menghadapi Shasha. Yaitu Bayu dan Calvin.
Itupun sepertinya Calvin sudah dikeluarkan dari daftar dan itu ada ceritanya.
Pernah suatu hari Shasha jalan berdua bareng Calvin buat nonton. Pas banget waktu itu malam minggu, dimana bioskop lagi ramai-ramainya. Shasha terlalu lama memikirkan film apa yang mau ditonton sampai membuat antrian makin panjang, sebagai orang yang datang bersama tentu saja Calvin malu banget. Cowok itu coba membuat Shasha lebih cepat. Lalu Shasha menjawab....
"Ah elah, Cal, mikir tuh nggak dosa. Beda lagi kalau gue ngerampok tiket, itu baru dosa."
"Ya tapi antriannya jadi makin panjang, cepetan dong."
"Iya sabar bentar!"
"Nonton itu aja deh, Danur 3."
"Enggak enggak! Gue nggak mau, Rizky Nazar nyium Prilly di sana, itu terlalu nyakitin buat hati gue."
"Terus mau nonton apa?"
Shasha terdiam lagi, kali ini selama lima menit. "Danur 3 aja deh, ada Rizky Nazar-nya, dia pasti keren di film horor."
Calvin mengumpat. Penjaga counter tenganga. Pengunjung lain mulai emosi.
Sejak saat itu Calvin sama sekali tidak mau pergi bersama Shasha.
Selain menyebalkan, Shasha orangnya juga sering ceroboh. Pernah suatu kali dia kelaparan tengah malam dan berniat untuk memasak mie instan. Sembari menunggu airnya mendidih, Shasha goleran di sofa ruang tengah.
Tau bagaimana akhirnya?
Yap, Shasha ketiduran.
Air yang direbus habis menguap, lalu entah bagaimana ceritanya kain lap di atas kompor tersambar api dan terjadilah kebakaran kecil. Haris yang terbangun karena bau gosong langsung keluar kamar membangunkan semua orang dengan heboh. Sampai ketahuan penyebabnya adalah Shasha.
Jelas satu rumah kesal. Bayu orang yang paling sabar pun marah malam itu.
"Lo gimana sih, Sha? Lo bisa bunuh kita semua tau nggak!!"
"Gue kan nggak tau bakal ketiduran."
"Pokoknya mulai sekarang nggak ada yang boleh masak indomie lewat jam sebelas malem! Kalau laper tengah malem mending nyeduh pop mie aja pakai air dispenser nggak usah nyalain kompor!"
