39

27.7K 2.1K 161
                                    

Selamat membaca><

*
*
*

"Gue gak mau bolos!" tajam Fiona menatap Arga marah.

Bukan Arga namanya jika langsung menyerah oleh gertakan Fiona.

Seperti yang kalian pikirkan, kini Arga dan Fiona tengah berdiri diparkiran, Arga terus memaksa Fiona agar ikut bolos dengannya.

"Mau aku perkosa kamu disini? Atau ikut aku?" ancam Arga.

"Dasar cowok gila!" maki Fiona, lalu segera duduk dijok motor Arga.

Arga tersenyum puas, saat Fiona menuruti keinginannya. Lalu memakai helmnya dan melajukan motornya keluar sekolah. Kebetulan, gerbang sedang dibuka karena Pak satpam sedang membeli kopi diwarung depan.

Setelah menempuh perjalanan, Arga berhenti di tepi sungai yang terdapat air terjun.

Fiona turun masih dengan wajah cemberutnya, lalu melepas helm yang ada dikepalanya.

Pemandangan disini sangat sejuk, membuat Fiona tak bisa mendeskripsikan rasa bahagianya, karena air terjun adalah salah satu tempat favoritenya, bahkan kini Fiona telah melupakan bahwa dirinya tengah kesal.

"Suka?" tanya Arga menatap Fiona.

"Bangeeeeeeettttttt," Fiona menjawab dengan antusias.

Arga terkekeh, lalu mengacak rambut depan Fiona, "Mau main air disitu?" Arga menawarkan dengan menunjuk air terjun.

"Mauuuuuuuuu!" serunya.

Arga dan Fiona melepaskan sepatunya, lalu turun ke sungai.

"Ahhh dingiiinnnnnnn." Fiona berucap ketika setengah kakinya menyentuh air sungai.

"Mau ke air terjunya?"

"Mauuuu!"

Mereka bermain air dengan saling menciprat-cipatkan air itu ke baju masing-masing, keadaan di sungai hanya ada mereka berdua, jadi Arga dan Fiona lebih leluasa untuk bermain air.

Arga terus mencipratkan air sungai ke baju Fiona, tak ingin kalah dengan Arga, Fiona pun mencipratkan air sungai ke baju Arga.

Mereka tertawa bersama layaknya seseorang yang tak lama bertemu.

Arga tersenyum tulus, melihat Fiona yang tertawa. Tawanya sangat menular dan mampu menghangatkan hati Arga.

"Udah-udah! Baju gue basah semua ini!" kesal Fiona masih dengan tertawa.

Arga menghentikan cipratan airnya, lalu berjalan mendekat kearah Fiona.

Saat Arga mendekat, Fiona mempunyai ide jahil yang terlintas diotaknya, lalu..

"Aw! Aw! Arga tolong! Kaki gue sakit!" Fiona berucap dengan suara menahan sakit.

Arga panik, lalu mendekat dan langsung memegang kaki Fiona didalam air.

"Kenapa? Apanya yang sakit?" tanya Arga khawatir.

"Jangan dipegang! Aw sakit Ga!" ringis Fiona kesakitan.

Arga bingung mau melakukan apa, lalu ia berucap, "Kita pulang! Sini aku gendong!" Arga bersiap akan menggendong Fiona, namun..

"Tapi boong!" Fiona berucap lalu bertawa ngakak.

Arga menatap Fiona tajam, berani- beraninya dia membohongi dirinya yang tengah dilanda khawatir.

Fiona masih tertawa terpingkal-pingkal, lalu meninggalkan Arga untuk naik ke atas rumput.

Arga mengikuti langkah Fiona, lalu ikut duduk disamping Fiona.

"Udah mulai berani ya, kamu boongin aku?" ucap Arga menatap Fiona garang.

Arga {Complete}Where stories live. Discover now