Selamat membaca><
*
*
*
Fiona memasuki rumahnya, dengan perasaan dag dig dug ser. Perlakuan Arga barusan sangat berefek bagi hati dan jantung Fiona.
Ceklek.
"Kakaaaaaaa." Seru Aleta begitu Fiona membuka pintu.
"Eh ada Leta, pulang kapan? Bunda mana?" tanya Fiona beruntun.
"Bunda ada didapul," jawab Aleta.
Fiona melangkahkan kakinya kedapur, dengan menggendong Aleta.
"Bundaaaaaa!!!" seru Fiona memeluk Renata, sebelumnya Fiona telah menurunkan Aleta ke kursi.
"Fioo!!! Kamu gimana kabarnya? Baik- baik aja kan?" tanya Renata mencium puncuk kepala Fiona.
"Fiona kesepian Bundaa, tapi Fio baik- baik aja kok. Ayah mana?" tanya Fiona.
"Ayah kamu masih disana, katanya Bunda disuruh pulang biar kamunya gak kesepian," terang Renata.
"Yeeyy, keadaan Oma disana baik-baik aja kan Bun?"
"Oma udah sadar sayang, cuma dia masih harus dirawat." Terang Renata.
"Syukur kalo udah sadar."
"Yaudah yuk makan, Bunda udah masak loh."
"Yuk, Fio juga lapeer." Ujarnya dengan memegang perutnya.
*
*
*
Arga menyetir motornya dengan pelan, pikirannya terus melayang pada Fiona. Ketika tangan nya digenggam hangat, dan saat dirinya mengacak rambut panjangnya.
Drt..drt..
Arga menepikan motornya, saat handpone nya bergetar, nama Wildan tertera dilayar ponselnya.
"Hallo?"
"...."
"Bangsat."
"...."
"Otw."
Arga mengeraskan rahangnya, tatapannya mulai tajam, tangannya memegang stir dengan kuat.
Tanpa mau membuang waktu lama, Arga menstater motornya, lalu menuju markas.
Para pengendara lain mengumpat kasar melihat motor Arga yang melaju dengan cepat. Namun Arga tak mempedulikan pengendara lain, yang difikiri sekarang adalah markasnya.
Setelah menempuh perjalanan, kini Arga telah sampai di depan markasnya, dilihatnya banyak anggota Wolf yang sedang menyerang anggotanya.
Pasukan Tiger banyak yang tumbang, dilihatnya teman teman Arga yang tengah memukul lawan.
"Stooopppppp!!!!" bentak Arga pada semua anggota Tiger dan Wolf.
Semua diam, Arga menatap Miko yang tengah memegang sebuah balok dipundak kirinya.
Prok..prok..
Miko menepukkan kedua tangannya, "Hahaha! Selamat datang Arga!" ujarnya dengan mengejek.
Arga menatap tajam Miko, "Apa mau lo?!" tanya Arga mendekat pada miko.
Atmosfer seketika panas dan tegang, begitu Miko mengelilingi tubuh Arga.
"Lo udah buat Bos kita masuk RS, dan ini balasannya!" geram Miko.
"Seraaanggg!!!!!!" teriak Miko mengomando seluruh pasukannya.
YOU ARE READING
Arga {Complete}
Teen Fiction📌Hargai author dengan memfollow sebelum membaca. Apa jadinya jika cowok dingin seperti Arga, dipertemukan dengan cewek pecicilan seperti Fiona? Di mana ada keduanya, pasti di situ ada pertengkaran. Akankah mereka terus seperti tom and jerry? Ata...
