17. sidang di ruang BK

260 133 130
                                    

• Hai sobat🙋, gimana?, rindu sama story sayap mimpi nggak?.
• sayap mimpi siap menemani harimu📍
• seberapa gregetnya sih story aku😁?
• jangan lupa sertakan komen kalian😉?
• jangan lupa tinggalkan tanda baca kalian dengan klik ☞☆☜
• cus kita baca bareng story sayap mimpi.
•maaf kalo ada typo [harap tandai], authornya udah mulai sibuk sama tugas:)

------Happy reading🎊🎉💖------

🍁"terkadang, kita terlalu egois untuk mempertahankan seseorang yang jelas jelas ia adalah hak orang lain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🍁"terkadang, kita terlalu egois untuk mempertahankan seseorang yang jelas jelas ia adalah hak orang lain."🍁



Riaurii

***kamar vera***

Nala yang tak kunjung melihat sahabatnya itu keluar dari kamarnya, sehinggga membuat nala harus bertindak, mengingat ini sudah jam setengah enam. Nala tau persis kejadian yang dialami vera semalam, nala tau bahwa sahabatnya yang satu ini memerlukan ruang untuk menenangkan segala sesuatu yang masih saja mengganjal dihati dan pikiranya. Akan tetapi, nala harus membuang rasa simpatiknya kepada gadis malang itu, mengingat akan ada ulangan di jam terakhir. Tak butuh waktu lama untuk berfikir, nala langsung mengetuk pintu kamar vera.

Tokk...,tokk....,tokkk....

"ver, bangun. Udah jam setengah enam nih." ucap nala dengan nada suara meninggi.

Nala tak mendengar respon vera dan alangkah terkejutnya nala melihat sahabatnya ternyata telah siap untuk berangkat sekolah.

"kok lo udah siap ajja?." tanya nala dengan ekspresi heranya.

"gue berangkat dulu." cuek vera sembari melangkahkan kakinya.

"makan dulu, toh masih jam 6." bujuk nala sembari melihat punggung vera.

"please jangan paksa gue." timpal vera tanpa.menoleh kearah nala sembari berjalan menuju pintu rumah.

"udah lah, biarin vera sendiri. Mendingan gue bawaain makanan buat vera, dari pada nanti dia kelaparan kan." celetuk nala dengan sedikit berbisik.

**sekolah🏫**

Nala akhirnya sampai di sekolah tepat pukul setengah tujuh. Nala yang terburu buru untuk masuk ke kelas, membuatnya terjatuh di lorong dan berserakan semua buku buku yang ia bawa. Nala hanya bisa meratapi nasibnya sembari menata kembali buku yang berserakan itu. Tak sengaja ada rifal, arfa dan angga datang menghampiri nala. Arfa sebagai pacarnya bergegas membantu nala memebereskan beberapa buku dan membantunya berdiri.

"lagi ngapain sih, kok bisa sampai berserakan buku lo?" tanya arfa sembari membereskan buku buku yang berceceran.

"kesandung." tutur pacar arfa seraya menerima genggaman arfa yang membantunya untuk bangkit kembali dari jatuhnya.

Sayap Mimpi [On Going]Where stories live. Discover now