39. Stuck with you ✔️

320 26 1
                                    

Hari demi hari telah Angel lalui. Ia mulai terbiasa tanpa hadirnya Chanyeol, dan dengan kembali hadirnya Sehun ke dalam hidupnya. Ya, Sehun dan Angel mulai dekat seiring berjalannya waktu. Malam ini, Sehun akan mengungkapkan semuanya. Semua tentang perasaannya ke Angel yang masih tetap sama.

Angel masuk ke mobil Sehun. "Maaf lo nunggu lama ya?"

"Ngga kok, aku baru nyampe." Ucap Sehun disertai dengan senyuman yang sedari tadi tidak mau pudar.

"Um btw kita mau kemana?" Tanya Angel.

Sehun mulai menjalankan mobilnya. "Mau bikin kenangan indah malem ini?" Tanya Sehun tersenyum lembut.

"M—maksudnya?" Tanya Angel.

Sehun hanya menggeleng. "Ngga." Ucap Sehun yang kemudian kembali memfokuskan pandangannya ke depan.

----------

"Loh? Lo ngapain ngajak gw ke tempat ini?" Tentu saja Angel menanyakan hal itu, pasalnya Sehun mengajaknya ke tempat yang cukup terkenal dan ramai dengan pasangan yang ingin bermalam. Di tempat ini kalian bisa menyewa satu kapal dan bisa memesan makanan sesuka hati kalian. Kalian bahkan bisa menginap jika menginginkannya.

"Kamu ga suka? Mau pindah tempat lain aja?" Tanya Sehun.

"A-ah bukan gitu. Maksud gw l-lo—"

Sehun tertawa kecil. Ia tahu apa maksud dari Angel. Ternyata isi pikiran gadisnya ini cukup kotor. Ah maaf, ralat, bukan gadisnya, namun calon gadisnya.

"Kok ketawa?!" Angel terlihat bingung.

Sehun mengusap kepala Angel dengan gemas. "Aku ngajak kamu ke sini cuma buat dinner, gak lebih." Ucap Sehun sembari tersenyum.

"M—maksud dari kata 'gak lebih' ?!"

Sehun terkekeh. "Pikiran kamu ternyata cukup kotor ya?" Ejek Sehun.

"Sehun!" Angel memukul lengan Sehun dengan kesal.

Sehun senang bisa kembali dekat dengan wanita ini. Wanita yang hampir membuatnya gila karena kepergiannya dari hidupnya.

"Ayo keluar." Sehun melepas seatbeltnya dan turun dari mobil.

Kemudian Angel dan Sehun berjalan beriringan menuju salah satu kapal yang sudah di booking oleh Sehun. Tanpa ragu Sehun menggenggam tangan Angel yang tetap saja terlihat kecil saat berada di genggamannya.

"Imut." Lirih Sehun saat diam-diam menatap Angel yang terpesona ketika melihat langit malam yang dipenuhi oleh kembang api.

-------

Inilah saat yang dinantikan oleh Sehun. Setelah selesai mengajak Angel untuk makan malam, Sehun akan langsung mengungkapkan perasaannya.

Kini Angel dan Sehun sedang berdiri dan menikmati angin malam di atas kapal.

"Pake ini biar kamu gak sakit." Sehun memakaikan Angel jaket miliknya.

"Makasih." Angel tersenyum tipis. Lalu ia kembali mengalihkan pandangannya ke langit malam yang dipenuhi oleh kembang api itu.

"Angel." Panggil Sehun ragu.

Angel kembali mengalihkan pandangannya ke Sehun. "Hm?"

Sehun menghela nafas panjang. "Aku jatuh cinta sama kamu untuk yang kesekian kalinya." Ucap Sehun.

Angel diam mematung.

"Kamu wanita pertama yang bisa bikin jantung aku berdebar setengah mati kaya gini."

"Waktu kamu pergi rasanya dunia aku hancur, bener-bener hancur. Aku tau aku emang bodoh karena gak percaya sama kamu waktu itu." Sehun tersenyum miris. "Dan dengan gampangnya aku nampar pipi kamu."

"Aku tau aku cukup emosional."

"Dan... aku mau memperbaiki itu semua."

"Can i? Apa aku telat? Apa kamu udah nutup hati kamu rapat-rapat sama kaya dulu?" Tanya Sehun.

Angel masih terdiam, netranya hanya bisa menatap mata Sehun. Tidak ada kebohongan di mata Sehun, itu yang Angel lihat di matanya.

"Kamu masih belum bisa maafin aku?" Tanya Sehun dengan tatapan sendu.

Angel diam. Menurutnya Sehun memang pantas untuk mendapat kesempatan kedua.

Sehun tersenyum tipis. "Kayanya aku emang ga pantas buat dapet kesempatan kedua." Ucap Sehun dengan lirih.

Kemudian Sehun membalik badannya dan melangkahkan kakinya. Matanya bahkan mulai berlinang air mata.

"Janji ga akan ngulangin itu lagi?" Ucap Angel saat Sehun mulai melangkahkan kakinya.

Sehun seketika berhenti di tempat dan langsung berbalik badan. Ia berjalan dengan cepat ke arah Angel. Ia menatap mimik mata wanita di hadapannya itu.

Sehun mengangguk dengan penuh semangat. "Aku janji." Ucap Sehun dengan menyodorkan jari kelingkingnya.

Angel tersenyum tipis dan mengaitkan jari kelingkingnya dengan jari kelingking Sehun.

"Tolong kali ini tepatin janji ini." Ucap Angel.

Sehun tersenyum lebar dan mengangguk. "Aku gak akan ngecewain kamu kali ini."

Kedua ujung bibir Angel terangkat seketika, kemudian ia langsung memeluk tubuh laki-laki di hadapannya itu. Tanpa berpikir panjang Sehun pun mengusap kepala wanita itu dan membalas pelukannya.

"Kali ini kesalahan di masa lalu gak akan aku ulangin lagi. Aku bakal selalu memperbaiki diri aku untuk kamu, satu-satunya wanita yang aku cintai." Ucap Sehun sembari tersenyum lebar. Kemudian ia melepas pelukannya. Perlahan ia berjalan mendekat dan mengikis jarak antara mereka. Lalu ia mencium bibir wanita itu dengan lembut tanpa adanya nafsu.

-------------

"Yah hujan, tunggu sebentar aku ambil payung di jok belakang." Ucap Sehun sembari melepas seatbeltnya.

"Eh gausah, aku tinggal lari keluar sendiri aja." Ucap Angel sembari menahan tangan Sehun.

Sehun tersenyum. "Aku gak mau kamu sakit." Ucap Sehun yang kemudian keluar untuk mengambil payung di jok belakang.

Setelah mendapatkan payungnya, ia langsung membuka payung itu dan membuka pintu mobil Angel.

"Makasih." Ucap Angel tersenyum lebar.

Sehun dan Angel berjalan beriringan di bawah payung hitam itu. Dan akhirnya mereka sampai di depan pintu dorm Angel.

"Kamu jadi basah kan." Ucap Angel sembari mengacak-acak rambut Sehun untuk menghilangkan air di rambutnya.

Sehun hanya tersenyum saat Angel mengacak-acak rambutnya. Jantungnya berdegup kencang saat ini.

"Ayo kita masuk." Ucap Angel.

"Ngga usah, aku langsung pulang aja." Ucap Sehun.

"Apa gak sebaiknya kamu masuk dulu?" Tanya Angel.

"Ngga usah, takutnya hujannya lebih gede." Ucap Sehun.

Angel menggeleng. "Bahaya kalo kamu naik mobil sendiri sekarang. Hujannya juga nambah gede." Ucap Angel.

"Hm yaudah aku masuk sambil nunggu hujan reda." Ucap Sehun sembari menutup payungnya.

Angel tersenyum dan langsung menarik tangan Sehun untuk masuk ke dormnya.

"Dah balik lo?— Loh Sehun?" Cindy cukup terkejut karena kedatangan Sehun.

Cindy dan teman-temannya saling menatap satu sama lain.

"Kalian kenapa?" Tanya Angel saat melihat teman-temannya yang saling menatap satu sama lain.

"Hun duduk dulu, aku mau ganti baju." Ucap Angel.

"Angel." Panggil Anna lirih.

"Kenapa?" Tanya Angel.

"Angel, lo dari mana? Kok — LO NGAPAIN DISINI?!!"

Cold idolWhere stories live. Discover now