Delapan📍

82.8K 4.7K 57
                                    

Jangan pernah menghindari masalah,hadapi dengan lapang dada dan kesabaran:).

Jangan lupa vote and folow.

***

"Suatu kehormatan bagi saya bisa bertemu langsung dengan Anda tuan,terima kasih sudah menerima kerjasama dengan perusahaan Anda tuan"bangga seorang pengusaha biasa dan perusahaan dia masih di bawah El.

El tersenyum sangat tipis dan tidak ada satupun yang menyadarinya "ya,saya juga ikut senang bisa bekerja sama dengan Anda"jawabnya dengan wajah dingin tetapi tegas,namun masih terdengar ramah

Kenapa el bisa seramah itu?.jawabannya karna kalo tentang bisnis dia pasti akan sebisa mungkin menunjukan sikap ramahnya,ya kalau di luar pekerjaan seperti biasa bersikap dingin,cuek dan jangan lupa kan tatapan yang tajam.

Hufft.

Seperti itulah kehidupan nya penuh dengan kesedihan yang ia tutupin dengan wajah dinginnya,mungkin orang mengira bahwa seorang rafael,hidupnya penuh dengan kebahagian dan kegelamoran harta.

Tapi semua itu salah!!! ia tidak pernah merasakan kebahagiaan,pernah dia merasa bahagia ketika orang yang dia cintai masih di samping nya.

Mengingat kejadian itu membuat dia tersenyum kecut,sungguh bodoh dirinya telah mengusir istrinya.

Kalau bisa waktu di putar kembali,dia berjanji tidak akan menyakitinya dan menyia nyiakan nya ,namun semua itu hanya khayalan.

Dia hanya bisa menyesal atas perbuatannya,dia bodoh terlalu percaya dengan manusia ular itu.

Apakah dirinya masih pantas untuk di maafkan? Yang terlalu banyak menyimpan luka kepada orang itu.Entahlah El berharap orang itu mau memaafkan dirinya dan kembali ke pelukan nya.

Itulah El hanya bisa berharap.Tapi dia tidak akan menyerah dia akan membawa kembali orang yang berarti di kehidupannya kembali ke pelukan nya

Semoga.

Setelah selesai urasannya El saat ini menyenderkan kepalanya yang terasa sangat pening.

Sudah beberapa hari ini dia merasa sangat mudah sekali lelah,terkadang kepalanya terasa sakit.

Lalu el mengambil hp nya dan menempelkan benda pipih itu ke telinganya.

"Hallo ada yang bisa saya bantu pa?"

"Hmm... saya akan keluar sebentar dan kau kembali saja ke hotel"

"Baik pa ada lagi yang bisa saya bantu"tanya orang di sebrangan sana.

"Tidak"

Tut
Tut
Tut

El memutuskan sambungan sepihak,ya orang tadi adalah bram,memang bram sedang menunggu di mobil el dan selama di paris bram menjadi supir pribadinya.

Hmm enak ya jadi ell:( holang kaya mah bebas ya gak?
Iyan aja deh wkwk.

Setelah itu el langsung keluar ruangannya,saat ini dia sedang membutuhkan kebebasan,beban yang ada pada dirinya.

Entahlah bagaimana bisa dia menginjakkan kakinya di mall yang tidak jauh dari hotelnya,seperti ada dorongan atau mungkin memang fikiran dia sedang kalut?

Lalu pria itu melangkah kan kaki jenjangnya ke dalam mall itu,pria itu menelusuri setiap sudut yang ada di dalam sana.

Banyak orang yang memperhatikan dia hmm taulah bagaimana tatapan mereka,ya...seperti orang terpesona mungkin?,tapi dia masa bodo emang susah si jadi orang tampan mah wkwk.

BABY TWINS AND BUNDA [END]Where stories live. Discover now